Seorangwarga mengalami luka tembak ditembus peluru Israel Rabu (8/9) dalam bentrokanmelawan pasukan Israel di kota Arabah Jenin selatan.
Pihakkementerian kesehatan Palestina menginformasikan seorang warga mengalami lukatembak ditembus peluru tajam dalam bentrokan di kota Arabah Jenin selatan.
Menurutsumber di lokasi bentrokan berlangsung pasca serbuan Israel ke kota Arabahpada Rabu pagi tadi.
Bentrokan tak bisa dihindarkan para siswa bersama warga lainnyamenghadang tentara Israel di kota Arabah mereka membakas ban kendaraan danmenutup ruas jalan.
Pasukan Israel menangkap ayah eks tawanan Radad Aridah dansaudaranya Shaddad keduanya merupakan saudara tawanan Mahmud Aridhah sertadua eks tawanan bersaudara Ahmad dan Basim Qasim Aridah saudara dari tawananMohammad Qasim Aridah dan Dr. Nidhal Aridah serta menyita kamera cctv darirumahnya.
Sumberdi lokasi menyebutkan tentara Israel menangkap eks tawanan Raddad Aridahsaudara dari eks tawanan Mahmud Aridah sebelum ditangkap dan mengambilsejumlah uang di rumahnya di Jenin.
Beberapa waktu kemudian pasukan Israel membebaskan ayah dari ekstawanan Munadhil Nafiat setelah menangkapnya di rumahnya di kota Yabud danmengancam akan membunuh anaknya.
Pasukan Israel dalam jumlah besar menggunakan anjing polisimelakukan penyisiran dan pencarian di sejumlah lokasi dekat tembok pemisah disekitar desa Yabut Jenin bagian barat serta menggunakan pesawat pengintai.
Dalamkonteks terkait bulldozer Israel menggusur show room di desa Anin danmenggusur ladang serta mencabuti pohon zaitun dekat tembok pemisah rasial.
PenjajahIsrael menerapkan pengamanan ketat dan menebarkan personil tentaranya di sejumlah kota dan desa Tepi Baratsejak Senin pagi kemarin pasca aksi melarikan diri 6 tawanan Palestina daripenjara Gilboa lewat terowongan yang mereka gali secara sembunyi selamabeberapa bulan yang memanjang sampai ke luar penjara. (mq/pip)