Tue 6-May-2025

Kronologi 6 Tawanan Membebaskan Diri dari Penjara Gilboa

Selasa 7-September-2021

Senin dini hari (6/9/20221) menjadi momen yang menentukan dalamsejarah gerakan nasional tawanan ketika 6 tawanan Palestina berhasil meraih kebebasanmereka dari penjara Israel Gilboa (Shatta) dekat Baysan melalui &lsquoTerowonganKebebasan&rsquo yang mereka gali dari dalam penjara.

Keenam tawanan tersebut adalah Mahmoud Abdullah Ardah MunadilYaqoub Infaat Muhammad Qasim Ardah Yaqoub Mahmoud Qadri Ayham Fouad Kammajisemuanya dari Jenin.

Berikut kronologi kejadiannya:

Pada pukul 01:49 seorang sopir taksi memberi tahu polisipendudukan Israel bahwa dia melihat (3 orang yang mencurigakan) di dekatpenjara. Pasukan patroli polisi Israel mendatangi daerah tersebut danmenginterogasi seorang pekerja pompa bensin di dekat penjara yang melaporkanbahwa dia melihat orang kulit hitam berjalan di sekitar tempat itu yang memperkuatkecurigaan adanya kejadian aneh di daerah itu.

Pada pukul 02.15 dini hari kepala polisi Israel di Baysan mengadakankonsultasi dan sidang untuk mengevaluasi situasi.

Pada pukul 03:30 pagi otoritas Penjara Israel meminta polisi untukmelacak jejak 3 tawanan.

Pukul empat pagi 6 tawanan Palestina berhasil membebaskan daripenjara penjara Israel Gilboa namun tidak dijelaskan bagaimana cara merekamembebaskan diri dari dalam penjara.

Pada pukul setengah lima pagi pihak menejemen penjara Israelmengerahkan pasukan khusus dari “unit Masada” dan unit polisi bersamadengan penjaga perbatasan Israel untuk memulai operasi pencarian bekerja samadengan Dinas Keamanan Umum “Shin Bet&rdquo.

Pukul 05:45 komandan keamanan di kota-kota sekitar diberitahutentang keberhasilan para tawanan membebaskan diri. Barikade didirikan dijalan-jalan diumumkan mobilisasi pasukan ke perbatasan Tepi Barat. Pasukanpendudukan Israe juga mengumumkan keadaan darurat dan kesiapsiagaan di TepiBarat di Jalur Gaza dan di penyeberangan militer di daerah perbatasan.

Menghadapi cepatnya peristiwa dan beredarnya laporan tentang apayang terjadi pihak penjara Israel dengan cepat mengungkapkan informasi awaltentang bagaimana keenam tawanan Palestina tersebut membebaskan diri daripenjara Israel dan kegagalannya menggungkap aksi tersebut atau menggagalkannya.

Pada pukul 9.00 otoritas penjara Israel mengakui kegagalan sejakdini ketika 6 tawanan dari Jenin tersebut ditempatkan dalam satu ruang. Hal inibertentangan dengan prosedur yang ditetapkan. Demikian menurut surat kabarYedioth Ahronoth yang mengklaim bahwa dilarang menempatkan tawanan bersama-samadalam satu sel. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied