Israelmenunjuk duta besar pertamanya untuk Bahrain pasca perjanjian damainormalisasi dengan kerajaan Bahrain pada tahun lalu.
AkunTwitter pemerintah Israel menyebutkan diplomat veteran Israel Eitan Naehditetapkan sebagai dubes pertama Israel untuk Bahrain sebelumnya Eitanmenduduki jabatan kuasa usaha kedubes Israel di Abu Dhabi.
DubesEitan bekerja selama 8 bulan sebagai utusan Israel di Emirat negara telukpertama yang melakukan hubungan diplomatic dengan Israel pada Agustus tahunlalu.
Sementaraitu Khalid Yusuf Al-Jalahima ditunjuk sebagai duta besar pertama Bahrain untukIsrael pada pekan ini.
DubesBahrain untuk Israel Khalid Al-Jalahima memaparkan kebahagiaannya yang telahditunjuk sebagai dubes Bahrain untuk Tel Aviv pada Selasa lalu dan akan mulaibertugas disana.
Di akuttwitternya dengan tiga bahasa Arab Inggris dan Israel Al-Jalahima menuliskantentang kebahagiaannya tiba di Israel mewakili negaranya sebagai dubes pertamaBahrain untuk Tel Aviv.
Al-Jalahimamenulis &ldquoSaya bangga tiba di Tel Aviv untuk memulai tugas sebagai dubespertama Bahrain di Israel.&rdquo
Al-Jalahimatelah diambil sumpahnya pada Juni lalu di hadapan Raja Bahrain Hamad bin IsaAlu Khalifah.
ChannelIsrael menyebutkan Al-Jalahima tiba pada Sabtu lalu hadir dalam pestapenyambutan di ibukota Bahrian Manama yang diselenggarakan perwakilan yahudidi sana.
Dengandemikian Al-Jalahima menjadi dubes kedua negara Teluk di Israel setelah dubesEmirat Mohammad Mahmud Alu Khojah yang tiba di Tel Aviv pada awal Maret laludan pihak Israel telah menunjuk dubesnya untuk dua negara tersebut.
Bahraindan Emirat menyepakati perundingan damai dengan Israel pada September lalu diWashington yang disponsori mantan Presiden Amerika Donald Trump. (mq/pip)