Puluhananak-anak Palestina di kota Beita Nablus Selatan menyampaikan pesan kepadadunia menggunakan 4 bahasa.
Puluhananak-anak menaiki Jabal Sabih dengan berseragam sambil membawa obor.
Anak-anakPalestina mengirimkan pesan dengan 4 bahasa yang disampaikan kepada organisasiinternasional dan masyarakat internasional serta dunia untuk melakukanintervensi guna mengakhiri permukiman zionis dari kota Beita dan menghentikankejahatan zionis terhadap warga di sana.
Serangkaianaksi di kota Beita menjadi sarana tekanan rakyat yang menegaskan bahwa wargaPalestina menolak semua perudingan yang menghalangi mereka untuk sampai ketanah milik mereka atau menyerahkan satu dunam kepada kelompok zionis.
Aksiini telah berlangsung lebih dari 3 bulan menentang pembangunan permukimanJavat Avitar di puncak Jabal Shabih.
Parapemuda Palestina terus mengembangkan sarana perlawanan terakhir meledakan tongbesar di depan perlintasan Israel dan menembakan kembang api ke arah tentaraIsrael yang tengah menjaga kluster permukiman di puncak Jabal Sabih.
Satuan&ldquoKegaduhan Malam&rdquo berhasil membakar dua rumah caravan di pos permukiman Avitardi puncak Jabal Sabih sementara kelompok pemuda lainnya menyerbu pospermukiman zionis yang berada dalam pengawasan Israel mereka membakar sejumlahrumah caravan.
Hampirsetiap malam terjadi bentrokan melawan pasukan Israel di sejumlah momentum dansatuan Kegaduhan Malam terus melancarkan perlawanan dengan berbagai metodeinovatif. (mq/pip