Sekitar40 ribu kaum mulsimian menunaikan shalat Jumat (13/8) di Masjidil Aqsha ditengah prosedur ketat yang diberlakukan militer Israel.
MenurutBadan Wakaf Islam di Al-Quds warga menunaikan shalat di Al-Aqsha meskimiliter Israel memberlakukan prosedur ketat dan menebarkan personilnya bersamaaparat kepolisian di sejumlah gerbang masjid dan memeriksa identitas warga.
Dalamkonteks terkait puluhan warga Palestina di wilayah 48 menunaikan shalat Jumatdi depan penjara Ramon di padang pasir Negev sebagai duungan bagi ketuagerakan Islam syeikh Raed Sholah yang ditahan di sel isolasi penjara Ramon.
Komitekebebasan menyewa bis untuk mengangkut para peserta aksi ke penjara Ramonsebagai penolakan terhadap pelanggaran Israel terhadap hak beliau yangmenempatkannya di sel isolasi dan menuntut perpanjangan penahanannya selama 6bulan sebagai tambahan.
Parapeserta aksi melakukan unjuk rasa usai shalat Jumat sambil mengusung postersyeikh Raed Sholah dan spanduk bertuliskan &ldquoUntuk Membela Kebenaran Kami TakAkan Lemah.&rdquo
KhatibJumat syekh Mohammad Arif Daragima mengatakan syekh Raed Sholah mendapatrintangan besar dalam memperjuangkan Palestina dan beliau dijebloskan ke selisolasi.
PenjajahIsrael melakukan kejahatan terhadap syeikh Raed Sholah dan berupaya membungkamidenya membebaskan Masjidil Aqsha dari cengkraman zionis. (mq/pip)
