Seorang pemukim Yahudi terluka parah pada Senin (2/8/2021) malam dalamaksi serangan penusukan yang dilakukan di kompleks permukiman Yahudi PetahTikva di wilayah Palestina 48 (yang diduduki penjajah Israel sejak tahun 1948).Sementara pemukim Yahudi lainnya terluka dalam aksi pelemparan batu di al-Quds.
Menurut sumber-sumber Israel aksi penusukan yang terjadi padaSenin malam di Petah Tikva dilatarbelakangi oleh masalah “nasionalisme”.Dalam aksi tersebut seorang pemukim Yahudi terluka parah. Sementara pelakuaksi penusukan meloloskan diri dari lokasi dengan selamat.
Radio Tentara Israel melaporkan bahwa dinas keamanan Israel ShinBet turun tangan dalam penyelidikan aksi penikaman terhadap seorang pemukim Yahudidi kompleks permukiman Yahudi Petah Tikva setelah ada dugaan bahwa aksi seranganpenikaman tersebut dilakukan karena “latar belakang nasionalisme” (seranganberani mati).
Dalam konteks terkait sumber-sumber Israel mengatakan seorangpemukim Yahudi terluka ketika terjadi lemparan batu terhadap bus yangmengangkut pemukim Yahudi di daerah Bab al-Amud di al-Quds. Media Israel mengatakanbatu-batu yang dilemparkan oleh pemuda Palestina menghancurkan jendela bus yangmengangkut para pemukim pendatang Yahudi dan melukai salah satu dari mereka.
Ketegangan menyelmuti kota al-Quds akibat meningkatnya aksi pelanggaranyang dilakukan oleh para pemukim pendarang Yahudi dan pasukan penjajah Israel diperkampungan kota al-Quds.
Pekan lalu terjadi konfrontasi dengan pasukan penjajah Israel di 63titik di Tepi Barat yang disertai dengan aksi penembakan serta pelemparanpetasan dan bom molotov yang mengakibatkan 4 tentara dan pemukim Yahuditerluka sementara 4 warga sipil Palestina meninggal dunia oleh peluru pasukanpenjajah Israel. (was/pip)