Tue 6-May-2025

Aljazair Sepakat dengan 13 Negara Depak Israel dari Uni Afrika

Minggu 1-Agustus-2021

Sebuah media Aljazair menyatakanbahwa pemerintah Aljazair telah sepakat dengan 13 negara untuk mendepak Israeldari Uni Afrika.

Saluran televisi Al-Waqi&rsquo mengatakanbahwa Aljazair secara resmi mulai membentuk tim Afrika untuk menolak keputusan masuknyaIsrael ke dalam Uni Afrika. Hal ini untuk melestarikan prinsip-prinsippersatuan dan mendukung negara Arab Palestina. Di antara negara-negara yangsudah sepakat dengan Aljazair adalah Afrika Selatan Tunisia EritreaSenegal Tanzania Nigeria Komoro Gabon Niger Zimbabwe Liberia Mali danSeychelles.

Negara-negara ini telah mendukungsetiap langkah Aljazair melawan Israel menurut laporan salurannya diYouTube.

Menteri Luar Negeri AljazairRamtane Lamamra menekankan bahwa diplomasi Aljazair tidak akan tinggal diam didepan langkah Israel dan Uni Afrika ini tanpa berkonsultasi dengannegara-negara anggota.

Saluran menambahkan bahwapenerimaan Uni Afrika atas Israel sebagai anggota pengamat bertujuan untukmengacaukan Aljazair yang berdiri mendukung Palestina dan perjuangannyamencapai keadilan.

Secara resmi Aljazair mengumumkanMinggu lalu bahwa Menteri Luar Negeri dan komunitas Aljazair di luar negeriRamtane Lamamra akan memulai kunjungan Afrika mulai Selasa nanti yang mencakupTunisia Mesir Ethiopia dan Sudan dengan tujuan mengisolasi perluasanpengaruh Israel di lembaga-lembaga Uni Afrika seperti yang dinyatakan dalamberita resmi yang mengkonfirmasi berita kunjungan tersebut.

Saluran Aljazair ini menekankanbahwa langkah diplomasi Aljazair ini sebenarnya merupakan reaksi terhadapIsrael yang memperoleh status pengamat dalam serikat ini. Upaya Israel inidinilai terobosan yang telah dicapai selama bertahun-tahun. Penjajah Israel sebelumnyamenikmati status anggota pengamat di Organisasi Kesatuan Afrika hingga 2002. Kemudianorganisasi berubah Uni Afrika. Meskipun demikian ia terus mempertahankan”hubungan dengan 46 negara Afrika” seperti yang dinyatakan dalampernyataan Menteri Luar Negeri Israel minggu ini. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied