Tue 6-May-2025

Kolumnis Israel: Aksi Perlawanan Malam Buat Hidup Kami Pedih

Sabtu 17-Juli-2021

Seorang kolumnis sayap kanan Israel mengatakan bahwa “Warga Palestinadi Tepi Barat belajar dari Jalur Gaza soal yang dia sebutnya sebagai proses”pengusiran pemukim Yahudi” dengan menciptakan jenis tekanan barupada mereka atau yang disebut “pengacauan malam” atau perlawananmalam hari yang mendorong menipisnya jumlah warga pemukiman yahudi di wilayahPalestina.

Penulis Sarah Hatzni Cohen menyatakan dalam sebuah artikel yangditerbitkan surat kabar Israel Today yang diterjemahkan Arabi 21bahwa operasi kekacauan malam hari yang digelar warga Palestina di Jalur Gazadan beberapa wilayah Tepi Barat termasuk demonstrasi massal membakar ban danmenembakkan asap hitam di dekat pemukiman yahudi.

Cohen menekankan bahwa pengacauan malam membuat kehidupan tentara danpemukim yahudi pedih dan pahit. Pengacauan malam di Tepi Barat saat initerkonsentrasi di desa Beita dekat pos pemukiman baru “Evitar”.

Dia menjelaskan bahwa aksi pengcauan malam ini dilakukan oleh unit-unit khusus.Dengan kata lain ada unit untuk membakar ban sepanjang hari di lapangan danunit lain bertugas mengunpulkan informasi dan pemantauan yang bertanggungjawab untuk memantau tentara Israel dan pemukim Yahudi serta mendokumentasikandan menyampaikan laporan kepada penegak lapangan.

Dan dia melanjutkan “Ada unit ketiga yang tugasnya fokus membawaketapel yang bertanggung jawab untuk menembakkan batu ke tentara. Selain ituada unit keempat yang bertugas melempar bom molotov yang bekerja setiap malam.Selain itu ada unit komunikasi dan unit evakuasi yang terluka.”

Menurut penulis Israel ini ada unit logistik yang berisi anggota perempuanbertugas menyiapkan makanan untuk peserta aksi &ldquopengacauan malam&rdquo. Selain ada unitlaser dan lampu senter yang tugasnya difokuskan untuk menyilaukan pengemudiYahudi yang menggunakan jalan umum di Tepi Barat untuk menyebabkan kecelakaanlalu lintas. Satu unit kuda juga ada yang bergerak lebih cepat di medanpegunungan dan tidak bergantung pada jalan utama.”

Dia menunjukkan bahwa unit-unit aksi ini ini secara kolektif sedang berlatihuntuk membingungkan para pemukim yang datang untuk membangun kavling pemukiman Evitar.Hingga hari ini mereka mengcaukan tentara Israel. Setelah kavling permukimanyahudi dievakuasi karena ini ini aksi pindah ke desa Beit Dajan yangbertetangga yang mengelilingi pemukiman Elon Moreh Kedumim dan Beit El.

Cohen mengisyaratkan bahwa puluhan truk pemukim yahudi berbaris di satutempat karena penutupan jalan oleh warga Palestina. Pemukiman lain sepertiKodesh dan Karmi Tzur menjadi sasaran upaya membakar rumah mereka. &ldquoAnehnyaAnda tidak akan menemukan data ini dalam laporan internasional karena jarangmereka diiliput media tetapi mereka ada di sana. Mereka membuat hidup parapemukim yahudi menjadi pahit.” (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied