Keluarga oposisi politik Nizar Banat yang dibunuhaparat keamanan Otoritas Palestina hari ini Sabtu menyatakan akan membawa kasustersebut ke pengadilan internasional. Mereka akan menuntut Otoritas Palestina danbadan keamanannya dengan dakwahan kejahatan pembunuhan yang terjadi Kamis lalusetelah pihaknya ditangkap di kota Hebron selatan Tepi Barat.
Dalam keterangannya keluarga meminta agardibentuk tim pencari fakta dan memecat sejumlah pejabat keamanan yang terlibatdalam pembunuhan ini dan mengadilinya. Keluarga meminta agar Otoritas Palestinamenghindari cara-cara dan pendekatan &ldquodarah api dan senapan&rdquo.
&ldquoKami saksikan kepedulian internasional ataskejahatan pembunuhan aktivis Nizar Banat. Sehingga kami akan mengajukantuntutan ke Pengadilan Kejahatan Kemanusiaan atas Otoritas Palestina dan aparatkeamanan dengan dakwaan pembunuhan di bawah penyiksaan. Kami ajaklembaga-lembaga HAM dan kemanusiaan lokal dan internasonal seluruhnya untukmenyiapkan memo tuntutan ke pengadilan internasional.&rdquo Tegas keluarganya.
Keluarga Banat meminta sejumlah persoalan agarmenghentikan penyebaran cara-cara berdarah dan menebar kerusakan. Jika tuntutankeluarga tidak diwujudkan maka itu akan diterjemahkan dalam dunia nyata dengandarah senapan dan api.
Nizar disebut sebagai pejuang dan sudahmempersembahkan apa yang terbaik dengan darahnya.
Keluarga meminta agar mereka yang terlibatdalam operasi pembunuhan berjumlah 27 aparat militer di badan intelijen untukdiadili. Yang bertanggungjawab langsung dari pembunuhan Nizar adalah Maher AbuAla wakil ketua badan keamanan preventif di Hebron. Sebab perintah pembunuhanlangsung disiapkan dari kantor wakil ketua.
Keluarga meminta dibentuk tim investigasiterdiri dari pakar kepala suku di Hebron dan Palestina secara umum baik darikalangan nasionalis dan islamis dengan keterlibatan organisasi HAM lokal daninternasional. (at/pip)