Mon 5-May-2025

Osama Kahil: Rekonstruksi Gaza oleh Palestina dan Pengawasan Mesir

Rabu 16-Juni-2021

Kepala Serikat Kontraktor Palestina Osama Kahil salah satuanggota delegasi teknis yang dikirim ke Kairo menegaskan nota kesepahamantelah ditandatangani antara serikat pekerja Mesir dan Palestina untukpembangunan kembali Jalur Gaza.

Dalam wawancara eksklusif dengan Pusat Informasi Palestina Sabtu(12/6/2021) Kahil mengatakan bahwa pertemuan teknis di ibukota Mesirmengidentifikasi empat jalur utama yang akan dikerjakan untuk rekonstruksiJalur Gaza.

Yang pertama adalah rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur. Yangkedua adalah pembangunan kembali rusun dan rumah-rumah yang hancur total dansebagian akibat agresi penjajah Israel. Yang ketiga adalah pembangunan sepuluhribu unit rumah baru untuk masyarakat berpenghasilan rendah dan miskin. Dankeempat adalah pembangunan 2 jembatan di kawasan kemacetan lalu lintas palingvital di Gaza.

Kahil menyatakan bahwa nota kesepakatan tersebut menetapkan bahwadelegasi teknis kontraktor Mesir akan mengawasi seluruh proses rekonstruksi. Diamenyatakan bahwa Mesir akan mulai memasok Jalur Gaza dengan bahan-bahan yangdiperlukan melalui penyeberangan Rafah untuk memfasilitasi proses rekonstruksidan pembangunan sesegera mungkin.

Ketua Serikat Kontraktor Palestina ini tidak merinci batas waktupekerjaan panitia yang dijadwalkan tiba di Gaza dalam waktu dekat. Dia menyatakanbahwa masalah itu akan ditentukan oleh rencana yang akan ditetapkan panitiauntuk proses rekonstruksi.

Terkait soal sikap Otoritas Palestina yang menolak rekonstruksiGaza Kahil menolak menjawabnya. Dia mengatakan”Saya tidak ingin melampaui peran profesional dan teknis saya. Sayadidelegasikan atas nama Serikat Kontraktor untuk sektor swasta. Mengenai sikap Mesirdalam proses rekonstruksi Gaza mereka sudah mengatakan kepada kami bahwa merekatidak akan mengizinkan proses rekonstruksi berhenti apapun keadaan dantantangannya.”

Menurut sumber khusus Pusat Informasi Palestina sebuah panitiakhusus yang dibentuk oleh Mesir akan tiba di Jalur Gaza untuk memulaipekerjaannya dalam menyusun rencana rekonstruksi sesuai dengan sejumlah jalurkhusus yang disepakati di Kairo selama beberapa minggu terakhir setelah agresiZionis.

Pihak Mesir memberi tahu delegasi teknis Palestina yangberpartisipasi dalam pertemuan Kairo baru-baru ini bahwa perusahaan dan tenagakerja Palestinalah yang akan melakukan proses rekonstruksi penuh di Jalur Gaza.Sedang peran perusahaan Mesir hanya akan menjadi pengawas untuk memantau danmendukung upaya Palestina dan membantu mereka dalam hal-hal teknis yang tidaktersedia di Jalur Gaza.

Dalam konteks yang sama Kahil menjelaskan bahwa dua delegasiteknis Mesir akan tiba di Jalur Gaza untuk melakukan penilaian lebih lanjut danmemeriksa kerusakan yang terjadi di berbagai sektor sebagai akibat dari agresiIsrael baru-baru ini.

Sesuai dengan rencana yang telah disetujui tim engineering akanterus mengevaluasi dan mempelajari peralatan yang diperlukan serta memantau desain yang diperlukan untuk proyek yang akandilaksanakan dalam proses rekonstruksi. Sedangkan delegasi kedua yang terdiridari pakar ekonomi dan pertanian akan melihat dan meninjau kehancuran fasilitasindustri kawasan industri dan kota serta sektor pertanian guna memberikansolusi dukungan dan mekanisme rekonstruksi kedua sektor tersebut.

Sekitar seminggu yang lalu tim dan alat-alat berat Mesir telah mulaibekerja untuk menghilangkan puing-puing tower apartemen dan rumah-rumah yanghancur di Kota Gaza dan seluruh Jalur Gaza dengan mengerahkan 58 kendaraanalat berat termasuk truk ekskavator penyapu derek dan lainnya. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied