Tue 6-May-2025

500 Wartawan AS Minta Fakta Penindasan Israel pada Palestina Diungkap

Sabtu 12-Juni-2021

Lebih dari 500 jurnalis dan wartawan di media Amerika Serikat menerbitkansurat bersama di mana mereka menuntut agar berita di negara itu mencerminkanrealitas pendudukan Israel dan kebijakannya di Palestina.

Surat itu berjudul “Surat Terbuka tentang Perlakuan MediaAmerika terhadap Palestina” menyerukan diakhirinya menutup-nutupi pendudukanIsrael dan penindasan sistematis yang terjadi terhadap Palestina dalam pembuatanberita.

Surat itu ditandatangani oleh 514 wartawan termasuk wartawan darimedia terkemuka di Amerika Serikat seperti Washington Post Wall StreetJournal dan Los Angeles Times. Demikian seperti dilaporkan kantor beritaAnadolu.

“Menemukan kebenaran dan meminta pertanggungjawaban yang kuatadalah prinsip dasar jurnalisme tetapi selama beberapa dekade industri beritakita telah meninggalkan nilai-nilai ini dalam berita tentang Israel danPalestina” bunyi surat itu.

“Kami telah mengecewakan pembaca kami dengan narasi yangmengaburkan aspek penting dari cerita: pendudukan militer Israel dan rezimapartheid” kata para jurnalis dalam surat mereka.

Para jurnalis menyatakan perlunya mengakhiri praktik pers yangburuk selama beberapa dekade ini dan segera mengubah arah jurnalisme yangmemihak kebenaran terkait isu Palestina dan Israel.

Surat itu menambahkan “Bukti penindasan sistematis Israelterhadap Palestina berlimpah dan berita ini tidak boleh disterilkanlagi.”

Surat itu merujuk pada laporan Human Rights Watch setebal 213halaman yang diterbitkan pada 27 April tentang kejahatan apartheid dan penindasanyang dilakukan otoritas Israel. Laporan tersebut mendokumentasikan tindakanotoritas Israel yang melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan melalui kebijakanapartheid mereka. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied