Puluhanimigran yahdi menggeruduk pelataran Masjidil Aqsha Rabu (2/6) dikawal ketatpasukan penjajah zionis Israel.
Sejumlahsumber di Al-Quds melaporkan sekitar 61 imigran yahudi menggeruduk pelataranMasjidil Aqsha secara berkelompok melalui pintu gerbang Maghoribah bersamabeberapa anggota parlemen Israel.
Menurutsumber para imigran yahudi berkeliling secara provokatif di pelataranAl-Aqsha yang dipimpin pendeta yahudi sambil menjelaskan cerita tentang kuilyahudi khayalan.
Sementaraitu pasukan penjajah zionis terus memperketat prosedur militer di kawasankomplek Masjidil Aqsha dan kota tua untuk mengamankan aksi penggerudukanAl-Aqsha yang dilakukan gerombolan imigran yahudi.
Gerombolanimigran yahudi hampir setiap hari melakukan penggerudukan ke Masjidil Aqshaselain Jumat dan Sabtu mereka menunaikan ritual Talmud dan sengajamemprovokasi kaum muslimin yang berada di Al-Aqsha dengan pengawalan ketatmiliter Israel yang melarang warga Palestina beribadah secara bebas diMasjidil Aqsha.
Dalamkonteks terpisah otoritas penjajah zionnis pada Rabu ini menggusur sejumlahtokoh milik warga Palestina di kota Hazma Al-Quds tenggara.
Menurut sumber di lokasi bulldozer milik otoritas zionis Israelmenggusur toko dekat perlintasan militer Hazma milik warga Palestina UsamahKhatib dengan dalih tak memiliki ijin bangunan.
Pasukan penjajah zionis menggunakan kebijakan penggusuran fasilitasPalestina untuk mendorong mereka meninggalkan rumah dan tanah mereka sebagailangkah awal penyitaan lokasi untuk kepentingan permukiman imigran yahudi danmemperluas kendali mereka di Palestina. (mq/pip)