Seorang warga Palestina terluka oleh peluru tajam di kaki danlainnya mengalami sesak nafas pada hari Sabtu (29/5/2021) dalam bentrokan yangterjadi dengan pasukan penjajah Israel dan para pemukim Yahudi di kota Nilinsebelah barat Ramallah.
Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa bentrokan terjadi denganpasukan pendudukan Israel di wilayah Jabal Al-Alam yang diancam akan disitaoleh otoritas penjajah Israel setelah warga menghadang serangan para pemukimpendatang Yahudi.
Pasukan pendudukan Israel menutup pintu masuk utama ke kota Nilindan mencegah ambulans yang membawa korban luka untuk dievakuasi ke rumah sakit.Sementara itu sekelompok pemukim Yahudi menghancurkan kendaraan warga Nilin padaSabtu pagi dini hari.
Pada hari Jumat warga menghadapi sekelompok pemukim Yahudi yangmenyerang masyarakat Jabal Al-Alam yang diancam akan disita oleh otoritaspenjajah Israel. Akibatnya dua warga terluka salah satunya di bagian kepala.
Penduduk kota Nilin terus menghadapi kebrutalan para pemukim Yahudibersenjata. Serangan kali ini adalah serangan yang keempat dalam 24 jamterakhir ke tanah kota tersebut.
Nilin adalah kota Palestina di sebelah barat Ramallah diperbatasan antara Tepi Barat dan kota-kota Palestina 1948.
Selama bertahun-tahun pendudukan lebih dari 200.000  meter persegi tanah kota tersebut disitadimulai pada tahun 1990 kemudian pada tahun 1995 dan selanjutnya pada tahun2008. (was/pip)