Senin (17/5/2021) malam seorang emaja Palestina Ubaidah Akram Jawabirahgugur setelah ditembak pasukan penjajah Israel dalam bentrokan yang terjadi dipintu masuk kamp pengungsi al-Arroub sebelah utara Hebron.
Gugur Jawabirah ini terjadi beberapa jam setelah pecahnya bentrokanantara puluhan pemuda dan pasukan pendudukan Zionis Israel yang menyerbu kamp pengungsitersebut.
Para saksi mata menyatakan bahwa Jawabirah terluka parah yangmengharuskannya masuk ke ruang operasi tetapi upaya medis tidak dapatmenyelamatkannya sampai kemudian diumumkan dia meninggal dunia.
Patut dicatat bahwa pasukan pendudukan Israel menyerbu kamppengungsi tersebut sebelum bentrokan meletus yang melibatkan puluhan remaja priadan wanita yang melempari pasukan penjajah Israel dengan batu dan botol kosong.
Para saksi mata menyatakan bahwa pasukan pendudukan Israelmenembakkan rentetan peluru karet dan peluru tajam serta granat kejut ke arah parapemuda dan rumah-rumah warga.
Selama beberapa hari terakhir di kamp pengungsi al-Arroub terjadi konfrontasiterus menerus sebagai bagian dari kondisi yang memanas di Tepi Barat ataskejahatan pendudukan Israel yang terjadi di al-Quds dan agresi yang sedangberlangsung di Gaza sejak berhari-hari. (was/pip)