Jurubicara militer Israel Heidy Jilberman mengakui adanya kekhawatiran di kalanganpetinggi militer Israel terhadap senjata mortir yang ditembakan dari Gaza kemarkas militer Israel di perbatasan.
Suratkabar Ma&rsquoarev Ibrani mengutip pernyataan jubir militer &ldquoAda kekhawatiran nyatadi kalangan petinggi militer Israel terkait senjata mortir Gaza.&rdquo
Menurutsurat kabar tersebut senjata mortir yang ditembakan ke garis perbatasan belummencapai puncaknya sehingga membuat kekhawatiran di kalangan militer Israeldisebabkan senjata tersebut masuk kategori roket jarak pendek.
Jubirmenyebutkan senjata mortir punya satu celah yang dikhawatirkan pihak militeryaitu tidak adanya tenggat waktu untuk menghindar atau bersembunyi darinya.
Perlawanan Palestina terus melanjutkan balasannya atas kejahatanIsrael yang berlangsung hari ke 9 berturut-turut. Perlawanan Palestina dalamserangannya menggunakan senjata mortir untuk menggempur musuh yang berada dekatdengan perbatasan di kawasan timur dan utara Gaza.  (mq/pip)