Kementeriandalam negeri dan keamanan nasional di Gaza menyatakan pesawat tempur Israelpada Jumat sore kemarin membombardir kantor pimpinan mereka di komplekperkantoran kawasan Anshar Gaza Barat yang menyebabkannya luluh lantak dankerusakan besar di sejumlah kantor pemerintahan sekitarnya.
Kementerianmenjelaskan sebelumnya telah dilakukan pengosongan di kantor tersebut dalamrangkaian upaya menghindari kondisi darurat.
Ditegaskanbahwa gempuran yang dilancarkan Israel terhadap kantor dan aparat kepolisiandan keamanan merupakan pelanggaran nyata terhadap norma dan hukuminternasional.
Namundemikian meski menjadi sasaran bombardir Israel pihak keamanan tidak akanberhenti menunaikan tugasnya melindungi warga dan memberikan dukungan kepadasemua pihak dalam melawan agresi.
Israelmelancarkan agresi militer ke Gaza sejak Senin lalu membombardir kawasanpermukiman warga kantor kepolisian dan fasilitas public lainnya.
Pihakperlawanan Palestina tak tinggal diam mereka merespon balas dengan menghujanipermukiman Israel di sekitar Gaza menggunakan roket dan rudal.
BrigadeAl-Qassam sayap militer Hamas yang memimipin perlawanan Palestina untukpertama kalinya menggunakan roket jenis Attar dan Ayyash yang memiliki  jarak tempuh 250 KM menembus jantung kotaTel Aviv dan bandara Ben Gurion.
Eskalasiterus berkecamuk pihak Hamas memperingatkan keras supaya Israel berhentimenodai Masjidil Aqsha dan mengusir warga Palestina di perkampungan SyekhJarrah kota Al-Quds.
AgresiIsrael menyebabkan ratusan warga Palestina gugur syahid dan ratusan lainnyaluka-luka serta ratusan rumah dan fasilitas public hancur. (mq/pip)
