Konfrontasi dan pawai kembali terjadi berbagai tempat terpisah di TepiBarat pada Sabtu (24/4/2021) malam untuk mendukung al-Quds.
Di Nablus sejumlah warga sipil mengalami sesak nafas dalam bentrokandengan pasukan pendudukan Israel di dekat desa Deir Sharaf sebelah barat kota.
Para saksi mata melaporkan bahwa bentrokan terjadi di dekatbundaran Deir Sharaf di mana sejumlah warga sipil mengalami sesak nafas lemasakibat terkena tembak gas air mata. Para saksi mata menambahkan bahwa pasukanpendudukan Israel menangkap anak berusia 15 tahun Muawiya Antari saat beradadi toko keluarganya.
Sejumlah warga sipil mengalami sesak nafas setelah pasukan penjajahIsrael bertindak represif terhadap peserta pawai damai di dekat pos pemeriksaanmiliter Hawara selatan Nablus untuk mendukung al-Quds dan Masjid Al-Aqsha.
Di Jenin seorang pemuda terluka tembak oleh peluru tajam danseorang lagi dengan terkena tembak tabung gas air mata di wajahnya dalam bentrokanyang terjadi – pada Sabtu hari – antara para pemuda dan pasukan penjajah Israeldi dekat pos pemeriksaan militer Jalameh di utara Jenin. Dan sumber lokalmengatakan pasukan pendudukan Israel menembakkan tabung gas air mata ke arahpara demonstran yang keluar berunjuk rasa untuk mendukung al-Quds dan Al-Aqsha.
Di Tulkarem bentrokan terjadi antara para pemuda dan tentarapendudukan Israel di sekitar pabrik Gashuri Israel sebelah barat kota.Pasukan pendudukan Israel menembakkan tabung gas air mata secara besar-besaranke arah para demonstran yang mendukung al-Quds dan Al-Aqsha.
Di Ramallah bentrokan meletus dengan pendudukan Israel di pintumasuk utara ke kota Al-Bireh. Para saksi mata melaporkan bahwa sebuah sekelompokwarga muncul merespon serangan pendudukan Israel pada pawai damai yang mengutukserangan terhadap Masjid Al-Aqsha dan kota al-Quds.
Di Hebron Gerakan Hamas mengadakan rapat umum pada Sabtu malam untukmendukung Al-Aqsha dan warga al-Quds yang menghadapi pasukan pendudukan Israel danpara pemukimnya.
Para demonstran menuntut peningkatan perlawanan terhadap pendudukanIsrael untuk mempertahankan tempat-tempat suci dan martabat rakyat Palestina.Pawai berakhir dengan bentrokan dengan pasukan pendudukan Israel di daerah Babal-Zawiya di pusat kota Hebron.
Pasukan pendudukan Zionis dan para pemukim Israel telahmeningkatkan serangan mereka terhadap warga al-Quds sejak awal bulan Ramadhan.Serangan ini memuncak dalam dua hari terakhir dengan upaya untuk mencegah wargaal-Quds berkumpul di kawasan Gerbang al-Amud dan sebaliknya para pemukimYahudi diizinkan memasukinya.
Serangan penjajah Israel telah mengakibatkan lebih dari 120 orangterluka dan lebih dari 50 ditahan dalam waktu kurang dari 48 jam. (was/pip)
