Wed 7-May-2025

Kelompok Yahudi Geruduk Kawasan Bersejarah Sabsatia

Rabu 21-April-2021

Puluhanpemukim yahudi Rabu (21/4) menggeruduk kawasan bersejarah di kota SabsatiaNablus utara.

WalikotaSabsatia Mohammad Azim menyebutkan puluhan pemukim yahudi menggeruduk kawasanbersejarah dikawal ketat pasukan penjajah Israel yang menutup kawasan danrute menuju kesana dan melarang warga masuk.

MenurutAzim pasukan Israel sejak pagi hari telah bertebaran di jalanan kota dan dibeberapa atap rumah warga.

Penggerudukankali ini merupakan agenda rutin yang diserukan para pemukim yahudi di setiaphari Rabu.

Sejakhampir 4 bulan lalu kelompok yahudi menggeruduk lokasi bersejarah setiap hariRabu dikawal ketat pasukan militer Israel.

KotaSabsatia menjadi sasaran serbuan berulangkali dilakukan pasukan Israel danmenutup lokasi bersejarah untuk mengamankan masuknya turis yahudi yang akanmenunaikan ritual keagamaan Talmud mereka mengklaim lokasi tersebut sebagaiwilayah Israel.

Pihakpenjajah Israel mengancam akan menghilangkan tiang bendera Palestina yangtingginya 17 meter yang terpasang di lapangan Bayadir kota Sabsatia yangmerupakan bagian dari kawasan B.

Sebelumnyapihak departemen sipil Israel meminta pemkot Sabsatia untuk menghilangkan tiangbendera Palestina dari lapangan al-bayadir saat itu pihak pemkot menegaskantidak akan tunduk pada tekanan Israel.

Sejakakhir tahun 80-an penjajah Israel berupaya menyita kawasan bersejarah dansaat ini kawasan Sabsatia telah diubah menjadi kawasan taman umum Israel.

Sabsatiamereka anggap bagian dari permukiman Shavih Samron sampai para pemukim yahudimemasang billboard bertuliskan: Taman Umum Sabsatia.

Sementaraitu penduduk kota Sabsatia berupaya mengajukan kawasan agar masuk dalam petawisata internasional sebagai salah satu peninggalan sejarah yang pentinguntuk melindunginya dari aneksasi Israel.

KotaSabsatia dibagi menjadi kawasan C dan B dalam perundingan Oslo pembagian inimembuat Israel melarang warga Palestina melakukan renovasi dan perbaikan dikawasan C yang berupaya dikuasai Israel. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied