Tue 6-May-2025

Para Pemukim Yahudi Cemari Masjid Ibrahimi dengan Menari dan Menyangi

Kamis 15-April-2021

Di halaman Masjid Ibrahimi di kota Hebron pada Rabu (14/4/2021)malam terjadi penodaan dan pencemaran yang dilakukan oleh para pemukim Yahudidengan menampilkan tarian Talmud dan menyanyikan lagu-lagu Ibrani.

Para saksi mata melaporkan bahwa para pemukim Yahudi menari danbernyanyi di halaman Masjid Ibrahimi di bawah perlindungan tentara pendudukanIsrael yang dikerahkan di lokasi dengan massif. Para pemukim Yahudi menyetel musikdengan keras melalui pengeras suara yang menggema hingga area yang luas diHebron.

Sebelumnya Kampanye Fajar Agung menyampaikan seruan kepadamasyarakat Hebron untuk mengintensifkan shalat di Masjid Ibrahimi. Untuk menegaskanidentitas keislaman masjid dan menghubungkannya dengan syiar Ramadhan dankeimanan di bulan suci ini.

Ratusan warga Hebron dan desa sekitarnya berbondong-bondongmendatangi Masjid Ibrahimi untuk menunaikan shalat subuh di halamannya padahari pertama bulan Ramadhan.

Disebutkan bahwa selama Maret lalu otoritas pendudukan Israeltelah mencegah kumandang azan di Masjid Ibrahimi (59) kali dengan alasanmengganggu para pemukim Yahudi.

Pihak menejemen masjid menyatakan bahwa pada periode yang samaterjadi dua kali pasukan pendudukan Israel menutup Masjid Ibrahimi. Mereka jugamelakukan aksi sweeping sebagai bagian dari proses pemusnahan dan yahudisasifitur-fitur Islam. Pendudukan Israel juga terus mempersempit dan membatasijumlah jamaah pada hari Jumat sehingga hanya membolehkan 300 jamaah saja untukshalat di sana.

Pada bulan Maret lalu Pengadilan Pendudukan Israel menyetujuipembangunan lift untuk para pemukim Yahudi di Masjid Ibrahimi. Proyek permukimanini mengancam akan cengkeraman tangan pendudukan Israel pada fasilitasbersejarah di dekat masjid serta mencabut otoritas dan kewenangan pemerintahkota Hebron untuk melakukan konstruksi dan perencanaan untuk selanjutnyakewenangan tersebut diberikan kepada Administrasi Sipil Israel di kota Hebron.

Pendudukan Israel berusaha mengosongkan Masjid Ibrahimi dari jamaahnyamelalui langkah-langkah represif dan sewenang-wenang terhadap jamaah menutupgerbang elektronik dan menghalangi pergerakan warga di pos-pos pemeriksaanmiliter dan menahan mereka.

Hebron adalah kota kedua setelah al-Quds yang menjadi prioritas targetserangan aktivitas permukiman dari otoritas pendudukan Israel. Karena urgensi historisdan religiusnya.

Hebron terus tertekan oleh keberadaan lebih dari lima puluh kolonipermukiman Yahudi di mana sekitar tiga puluh ribu pemukim pendatang Yahudi tinggaldi sana yang terus menerus bekerja memperkuat cengkeraman Zionis secaramenyeluruh terhadap kota tersebut. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied