Sekitar100 orang pemukim yahudi menggeruduk pelataran Masjidil Aqsha Kamis (18/3) melaluipintu gerbang Maghoribah.
Departemenwakaf di al-Quds menjelaskan dalam pernyataan persnya 99 pemukim yahuditermasuk 43 mahasiswa Talmud menggeruduk al-Aqsha mereka berkeliling danmelakukan ritual Talmud yahudi.
Di lainpihak aparat kepolisian Israel menahan kartu identitas sejumlah kaum muslimindan memperketat prosedur di sejumlah gerbang Masjidil Aqsha.
Kelompok-kelompokekstrimis yahudi menyerukan untuk menggeruduk Masjidil Aqsha secara kolektifpada Selasa depan bertepatan dengan pemilu parlemen Israel.
Dalamkonteks lainnya penyelenggaran aksi &ldquoSelamatkan Kawasan Syekh Jarrah&rdquomenyerukan kepada semua kekuatan lembaga dan ormas di Palestina dan duniaArab dunia Islam dan media untuk terlibat aktif mendukung kawasan Syekh Jarrahmelawan rencana Israel yang hendak menggusur puluhan rumah dan mengusir ratusanwarga di kawasan Syekh Jarrah al-Quds.
Dalampernyataannya panitia aksi menegaskan pentingnya pergerakan cepat di tingkatpolitik hukum massa dan media untuk menyelamatkan kawasan syekh Jarrah.
Panitiaaksi menegaskan urgensi focus pada bahaya konspirasi Israel terhadap masa depanal-Quds dan persoalan Palestina dan akitan rencana menggusur kawasan SyekhJarrah hari ini dengan strategi zionis untuk menjadikan al-Quds sebagai kotayahudi dan mengubah cirri khasnya sebagai kota Islam dan Arab serta penodaanterhadap tempat suci.
Seruandisampaikan untuk menolak dan menghadapi langkah politik Israel denganmendukung perjuangan warga al-Quds dan kawasan syekh Jarrah dengan segenapsarana dan solidaritas luas.
LembagaPalestina dunia Arab dan Islam serta pihak internasional diminta aktifmelakukan solidaritas untuk perjuangan warga di kawasan syekh Jarrah. (mq/pip)