Tue 6-May-2025

Kuwait Tuntut PBB Terapkan Sanksi Bagi Israel

Jumat 19-Maret-2021

NegaraKuwait meminta Sidang Umum PBB urusan HAM untuk menggunakan perangkat hukumdalam rangka memastikan investigasi terhadap penjajah Israel dan menerapkansanksi atas pelanggarannya yang terus berlanjut terhadap hak-hak bangsaPalestina dan tidak membiarkannya lepas dari hukum.

Hal itudisampaikan Kuwait lewat wakil tetapnya di PBB dan forum internasional lainnyadi Jenewa dubes Jamal al-Ghanim di hadapan persidangan ke 46 yang digelarmulai 22 Februari sampai 23 Maret inidalam rangkaian penerapan pasal 7 terkait HAM di wilayah Palestina terjajah.

Dubesal-Ghanim mengatakan Kuwait mencatat semua pelanggaran nyata terhadap resolusiHAM PBB yang dilakukan Israel (sebagai negara penjajah) terhadap bangsaPalestina.

Kuwaitmeminta PBB untuk menunaikan tanggung jawabnya menjamin dihormatinya resolusiHAM PBB di wilayah Palestina termasuk di al-Quds timur.

DubesKuwait menyebutkan bahayanya pelanggaran berkelanjutan yang dilakukan Israelterhadap rakyat Palestina dimana banyak di antaranya merupakan kejahatanperang dan kejahatan terhadap kemanusiaan dan memburuknya kondisi kemanusiaandi wilayah Arab terjajah dalam rangkaian penerapan pasal 7 HAM PBB.

Kuwait menyayangkan sikap diam internasional dan membiarkanarogansi Israel terhadap hukum dan resolusi PBB. Kuwait meminta segenap negarauntuk menghentikan kejahatan Israel terhadap warga sipil Palestina.

Dubesal-Ghanim meminta untuk mengingat bahwa penjajah terus melancarkan kebijakanrasial dan apartheid terutama berkaitan dengan hak minimum untuk hidup danhak menentukan nasib. Dan menyerukan untuk mengakhiri penjajahan dan mendirikannegara Palestina berdaulat dengan ibukota al-Quds timur sesuai resolusi PBBterkait.

Dubesmenegaskan bahwa Israel terus melanjutkan yahudisasi kota al-Quds mengubah symbolkeagamaan dan sejarah menggusur infrastruktur melakukan penggusuran di bagianbawah Masjidil Aqsha dan situs keagamaan lainnya di al-Quds yang merupakanpelanggaran nyata terhadap konvensi Jenewa ke 4.

Langkahini dengan sendirinya akan mengurangi upaya internasional yang hendakmengakhiri penjajahan dan mendirikan negara Palestina berdaulat lanjutal-Ghanim.

Padasaat yang sama Kuwait mengecam keras pelanggaran Israel di al-Quds yangbertujuan mengokohkan eksistensi yahudi dan menghapus eksistensi PalestinaArab dan Islam di kota tersebut.

Kuwaitjuga memaparkan kekhawatirannya terhadap rencana Israel menggusur rumah dankawasan hunian di al-Quds untuk kepentingan permukiman zionis dan mengubahpeta demografi kota serta upaya membagi Masjidil Aqsha secara waktu dantempat dan mengubah kondisi menjadi semakin memburuk yang memicu gelombangkonflik baru dan kekerasan. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied