Tue 6-May-2025

Yordania: Penghapusan Otoritas Tempat Suci Di Al-Quds “Tak Logis”

Sabtu 13-Maret-2021

Menlu Yordania Aiman Shafdi menyebutkan penghapusan otoritasHasyimiyah atas tempat suci di al-Quds sangat tidak logis karena belum adaperdamaian antara Israel dan Saudi.

Hal itudisampaikan Aiman dalam wawancaranya dengan CNN Amerika yang dilansir TVYordania via situs online.

Menjawabpertanyaan terkait laporan upaya Saudi mengambil kendali otoritas MasjidilAqsha saat berdamai dengan penjajah Israel Shafdi mengatakan &ldquoSiapapun yangberupaya mengambil kendali sejatinya tak memiliki landasan kuat.&rdquo

Banyakissu dan teori konspirasi namun faktanya bahwa Saudi justru mendukung otoritasHasyimiyah.

Shafdimenegaskan hubungan Yordania dan Saudi termasuk istimewa kordinasi terusberlanjut terkait persoalan Palestina dan persoalan lainnya.

Ditegaskannyabahwa otoritas Hasyimiyat (Yordania) atas tempat suci di al-Quds merupakanwarisan sejarah yang mendapat dukungan segenap negara Arab dan dunia Israeltermasuk internasional.

Shafdimenyebutkan otoritas banyak memainkan peran penting dalam melindungi tempatsuci dengan identitasnya baik Arab dan Kristen dengan tetap mempertahankanal-Quds sebagai kota perdamaian bagi semua pihak.

Departemenwakaf al-Quds yang berada dalam lingkup kementerian wakaf tempat suci danurusan Islam di Yordania merupakan otoritas resmi yang menangani MasjidilAqsha dan wakaf al-Quds berdasarkan hukum internasional yang menjadikanYordania sebagai otoritas local yang berwenang atas tempat suci sebelumpendudukan al-Quds.

Yordaniamenjadi pengawas urusan keamanan di al-Quds sesuai perjanjian Wadi Arabah yangditandatangani dengan Israel tahun 1994.

PadaMaret 2013 Raja Yordania Abdullah dan ketua otoritas Palestina Mahmud Abbasmenandatangani kesepakatan yang memberikan hak otoritas dan pembelaan al-Qudsdan tempat suci di Palestina kepada Yordania. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied