Foto-fotosatelit memperlihatkan bahwa Israel terus mengembangkan reactor nuklirnya di kawasanDemona Palestina 48 bagian selatan.
Suratkabar Haaretz Israel edisi Kamis (25/2) menyebutkan saat ini tengahberlangsung pengembangan besar-besaran di kawasan reactor nuklir Demona.
Fotosatelit memperlihatkan penggalian seluas lapangan bola untuk pembangunansejumlah lantai terletak beberapa meter dari reactor lama di pusat penelitinuklir Simon Peres di padang pasir Negev dekat kota Demona.
Menurutsurat kabar Israel bangunan yang telah ada merupakan laboratorium pembuatansenjata nuklir Israel yang berada di beberapa lantai bagian bawah.
Disebutkanbahwa pembanguan yang sekarang ini belum diketahui tujuannya pihak pemerintahIsrael menolak memberikan informasi terkait pengembangan tersebut.
Terungkapnyapengembangan reactor nuklir Israel ini bersamaan dengan sikap Israel yangmemprovokasi untuk memerangi nuklir Iran.
Di saatIran mengijinkan pengawas nuklir international mengunjungi reactor nuklir milikmereka sementara Israel menolak kehadiran pengawas nuklir internasional.
Sejumlahpakar menyerukan kepada pemerintah Israel untuk mengungkap apa yang terjadi di reactornuklir yang disembunyikan.
Pengamatdari Asosiasi Washington Untuk Pembatasan Senjata Nuklir mengatakan tindakanpemerintah Israel terkait reactor nuklirnya perlu dijelaskan.
Disebutkanbahwa Israel merupakan salah satu dari 4 negara yang belum menandatanganiratifikasi senjata nuklir di samping India Pakistan dan Korea Utara yangtelah keluar dari kesepakatan pada decade pertama abad 21.
SebagaimanaTel Aviv menjadi negara pertama di kawasan Timur Tengah yang memiliki senjatanuklir dengan membangun reactor nuklir Demona atau pusat peneliti nuklir tahun1957 yang menjadi kawasan nuklir paling penting bagi Israel terletak dipadang pasir Negev Palestina 48 bagian selatan.
PejajahIsrael menolak kebijakan pembekuan reactor nuklirnya juga menolak kesepakatannon proliferasi nuklir yang ditandatangani negara-negara Arab sehinggamenjadikan reactor nuklir Israel tidak bisa diliput.
Menurutpara pengamat reactor nuklir Israel telah berusia 30 tahun lebih dan menjadiancaman serius bagi semua negara di kawasan seperti dilansir media Israel. (mq/pip)