Serdadu Israel kemarin Ahad menangkap penjaga wanitaAl-Aqsha asal Al-Quds Khadijah Khuwaish saat berada dekat wilayah Al-Asbath (gerbangDomba) salah satu gerbang Al-Aqsha.
Sumber Al-Quds menegaskan serdadu Israel yangberada di dekat gerbang Al-Asbath menghentikan Khuwaish sebelum akhirnyamembawanya ke salah satu markas investigasi di Kota Tua tanpa diketahuisebabnya.
Pada tanggal 12 Februari lalu waktu deportasi Khuwaishdari masjid Al-Aqsha berakhir yang berlangsung 14 hari beruntun. Hal ini yangini memaksanya untuk hanya shalat di gerbang-gerbang masjid Al-Aqsha. Akibatnyadia terpaksa shalat di gerbang-gerbang masjid di bagian luar dan sering ditahanIsrael selama beberapa jam atau dipanggil.
Wanita penjaga (murabitah) Khuwaish selamabeberapa tahun terakhir sering menjadi sasaran penangkapan dan berkali-kalidiinvestigasi serta mendapatkan denda hingga merasakan keputusan deportasi dariwilayah Al-Aqsha. Hal itu karena wanita ini terus melakukan pembelaan danpenjagaan di masjid Al-Aqsha.
Israel sengaja membidik para penjaga masjidAl-Aqsha dari kalangan laki-laki dan wanita serta para pegawai masjid. Israel berusahamenjauhkan mereka dari kegiatan menjaga masjid dan berbagai kegiatan didalamnya.
Dengan tindakan tersebut Israel berusahamengubah status quo di masjid Al-Aqsha untuk selanjutnya mereka bagi dari sisiwaktu dan tempatnya sebagian untuk umat Muslim dan sebagian untuk Yahudi.(at/pip)
