EkstrimisYahudi Ghalik bersama puluhan pemukim yahudi menggerebeg Masjidil Aqsha Senin(15/2) melalui pintu gerbang Maghoribah dengan dikawal ketat pihak keamananIsrael.
Menurutdepartemen wakaf Islam di al-Quds pihak kepolisian Israel menutup pintugerbang Maghoribah pada pukul 11 pagi saat aksi penggerebegan ke Al-Aqsha olehsekitar 102 orang yahudi termasuk ekstrimis Ghalik dan 5 mahasiswa yahudi.
Disebutkanbahwa para pemukim yahudi melakukan aksi berkeliling secara provokatif di pelataranMasjidil Aqsha mereka melakukan ritual Talmud di pelataran bagian timur.
Sejakpagi hari pihak kepolisian Israel telah membuka pintu gerbang Maghoribah danmenebarkan personilnya di pelataran al-Aqsha dan sekitarnya serta memberikanpengamanan penuh bagi para pemukim yahudi.
Aparatkepolisian Israel yang berkonsentrasi di sejumlah pintu gerbang Al-Aqshamelakukan pemeriksaan ketat terhadap identitas kaum muslimin yang hadir keMasjidil Aqsha dan menahan sebagian dari kartu pengenal mereka.
Hampirsetiap hari Masjidil Aqsha digerebeg para pemukim yahudi selain Jumat danSabtu mereka melakukan berbagai pelanggaran disana dalam dua waktu pagi dansiang. (mq/pip)
