Tue 6-May-2025

Tokoh-Tokoh Al-Quds: Larang Renovasi Israel Langgar Kesucian Al-Aqsha

Senin 25-Januari-2021

Sejumlah tokoh Al-Quds mengutuk tindakan pelaranganserdadu Israel melakukan renovasi mushola-mushola dan fasilitas masjid Al-Aqsha.Renovasi merupakan wewenang badan wakaf Islam dan Israel tidak berhak melakukanintervensi.

Anggota badan eksekutif Islam pengacara HamzahQotina mengatakan pelarangan Israel terhadap pegawai dan petugas kemakmuranmasjid merupakan tindakan melampaui batas dan intervensi terhadap urusan masjidAl-Aqsha serta pelanggaran berat terhadap kesuciannya. Tindakan Israel dinilaimelangkahi wewenang pemegang wasiat/nadhir wakaf pemerintah Yordania dan badanwakaf yang merupakan pemegang wewenang yang legal.

Ketua Masjid Al-Aqsha Syekh Umar Kiswani menyebutkanbahwa renovasi di masjid Al-Aqsha adalah wewenang badan wakaf Islam secaraesklusif dan polisi Israel tidak berhak melakukan intervensi.

Ketua panitia pemakmuran masjid Al-Aqsha BassamAl-Hallaq menyinggung bahwa Israel hari ini mengancam sejumlah pegawai pemakmuranuntuk ditangkap jika melanjutkan pekerjaan renovasi.

Pelarangan pemakmuran ini bukan kali pertama. Namunpelarangan hari ini seluruh pengerjaan renovasi dihentikan dari seluruh wilayahAl-Aqsha tanpa sebab. Dengan tidak tidak ada izin dari pasukan Israel penyempurnaandan perampungan pengerjaan renovasi marmer dan tiang di bagian dalam di musholaKubah Sakhrah di Masjidil Aqsa pagi kemarin.

Sementara cara operasi dan aksi perataan danpenggalian di sejumlah tempat di Al-Aqsha masih dilanjutkan terutama di halamanAl Buraq.

Selama beberapa tahun terakhir Israel melarangpengerjaan renovasi bahkan sampai pada renovasi hal yang sangat sederhana sepertimelarang renovasi mencegah merembesnya air hujan kedalam mushola selama bulanyang lalu.

Peneliti urusan Al-Quds Fahri Abu Dayyab mengungkapakan adanya galian-galian yang dilakukan oleh Israel di wilayah Ain Adzra menujugerbang Al-Rahmah sejauh 100-150 meter dari gerbang Timur masjid Al-Aqshaadalah dekat daerah tanah tinggi yang memisahkan antara Ain Adzro dan pondasi Al-Aqshaserta halaman-halamannya.

Abu Dayab menyinggung bahwa bahwa prosespenggalian itu dilakukan secara rahasia. Ada sejumlah buktinya adalah adanyapenggalian dan retakan di sisi luar dari gerbang Al-Rahma dan adanya sebagianalat-alat khusus penggalian. Selain adanya adanya sisa-sisa peninggalanbersejarah dan tanah yang dikeluarkan dari dalam terowongan. Selain itu adanyapenjagaan ketat penjagaan keamanan ketat di wilayah tersebut oleh serdaduIsrael.

Abu Dayab menambahkan Israel berusahamenciptakan rute baru penggalian yang dihubungkan dengan wilayah barat hinggakampung Wadi Halwa dan gerbang Magharibah serta Silwan Selatan Al-Aqsha dantembok Al-Buraq dan dengan jaringan terowongan di baldah Silwan dan Wadi Halwa.Selain itu wilayah timur sebagian besarnya dilakukan penggalian dari sisi duasisi selatan dan Barat daya.

Israel dan melarang semua jenis renovasi dansemua pemasangan keramik hari ini. Israel berusaha melakukan penggalian untukmelakukan yahudisasi. Israel sebelumnya telah melakukan penggalian dan perataantanah di halaman Al-Buraq sisi barat daya Masjid Al-Aqsa. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied