Jurubicara kementerian kesehatan Palestina Kamal Shakhrah mengatakan terjadipelandaian wabah covid di Palestina pasca penerapan protokol ketat selama duapekan terakhir namun tingkat kematian masih tinggi jika dibandingkan dengan Negaralainnya sesuai prosentase yang ditetapkan WHO.
MenurutShakhrah prosentase covid menurun sampai 20 % dari sample pemeriksaan hariandi sejumlah provinsi wilayah Palestina utara sementara penurunan di Palestinaselatan mencapai 18 % jika dibandingkan dengan beberapa pekan sebelumnya. Sementaratingkat hunian rumah sakit mencapai 60 % di seluruh Palestina. Disebutkan bahwasejumlah pasien dirawat di ruang perawatan dan 124 pasien di ruang ICU sampaisaat ini dan diperkirakan ada peningkatan sementara 30 pasien masihmenggunakan ventilator.
Kamalmenyebutkan kepada radio Suara Palestina Senin (4/1) adanya keinginan sejumlahwarga di beberapa provinsi untuk dilakukan pemeriksaan covid dan diharapkanmereka mendapatkan respon supaya petugas medis bisa melaksanakannya sehinggabisa dilakukan pendataan untuk mengungkap kondisi terpapar dan membantumemberikan penanganan yang sesuai bagi mereka.
Jubirmengingatkan kasus kematian jika pihak medis tidak memberikan penanganan cepatterhadap sejumlah pasien dan berharap para pasien yang berada di rumah danmemiliki gejala untuk segera menghubungi pihak medis untuk mendapatkan sarandan tidak perlu membawa mereka ke rumah sakit. (mq/pip)