Puluhanpemukim yahudi Selasa (29/12) menyerbu masuk kawasan Masjidil Aqsha melaluipintu gerbang Maghoribah dengan pengawalan ketat pasukan kepolisian Israel.
Menurutsumber di lokasi puluhan pemukim yahudi menyerbu Al-Aqsha mereka berkelilingsecara provokatif di pelataran Al-Aqsha sebelum kemudian keluar melalui pintugerbang Silsilah.
PenjajahIsrael membolehkan para pemukim yahudi untuk memasuki kawasan komplek MasjidilAqsha di waktu pagi dan siang hari selain hari Jumat dan Sabtu.
Ijinbagi para pemukim yahudi memasuki kawasan Al-Aqsha ditujukan untuk mengubahpeta demografi kawasan dan menguasai Masjidil Aqsha yang diklaim pihak yahudisebagai tempat keberadaan kuil yahudi.
Secarabertahap otoritas penjajah Israel melakukan kebijakan yahudisasi Al-Aqshadengan memudahkan para pemukim yahudi memasukinya sementara di saat yang samamempersulit warga Palestina di Al-Quds ke Al-Aqsha dengan menerapkan prosedurketat dan bahkan mendeportasi sebagian warga dan para pegawai Al-Aqsha supayatidak menghambat rencana yahudisasi yang mereka lakukan.
MasjidilAqsha yang menjadi masjid suci ketiga setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawisaat ini membutuhkan pembelaan dari segenap kaum muslimin.
PenjajahIsrael sebelumnya telah berhasil membagi Masjid Ibrahimi di kota Hebron untukkaum yahudi dan kaum muslimin sehingga langkah ini mereka terapkan juga diMasjidil Aqsha. (mq/pip)