Wed 7-May-2025

Israel Ketatkan Pengamanan Kedubesnya di Dunia

Sabtu 28-November-2020

Sumber mediaIbrani melaporkan hari ini (28/11) pemerintah Israel memutuskan untukmeningkatkan kewaspadaan di seluruh kedubesanya di seluruh dunia juga komunitasYahudi di dunia dengan mengambil tindakan pencegahan bepergian menyusul tuduhanpembunuhan terhadap kepala program nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh yangdimungkinkan adanya aksi balasan.

Pemimpinspiritual Iran Ali Khamenei di Twiternya berjanji akan membalas dendam atas meninggalnyailmuwan tersebut. Sementara itu Hizbullah mengutuk pembunuhan tersebut danmenyatakan “Kami akan mendukung Iran dengan segenap kekuatan kami.”

Saluran 12chenel resmi Ibrani mengatakan “Presiden Iran Hassan Rouhani pagi inimengklaim di televisi nasional Iran bahwa pemerintah Israel bertanggung jawabatas pembunuhan tersebut. Ia mengatakan negara kami akan membalas padawaktunya.”

Rouhaniberkata pembunuhan terhadap Mohsen Fakhrizadeh menunjukkan dalamnya rasa putusasa musuh kita.&rdquo Pada saat yang sama pembunuhan itu tidak akan memperlambatkemajuan nuklir Iran&rdquo katanya

Fakhrizadehdibunuh kemarin di dekat Teheran oleh seorang pembunuh yang mengendarai sepedamotor. Pemerintah Zionis menyatakan tidak bertanggung jawab atas operasitersebut tetapi laporan asing mengindikasikan bahwa mereka berada di balikpembunuhan tersebut.

Duta BesarIran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa Majid Rawani menulis surat kepada DewanKeamanan PBB bahwa ada bukti nyata atas keterlibatan Israel. Semetara New YorkTimes mengutip sumber-sumber intelijen yang mendukung klaim ini.

Surat kabar WashingtonPost hari ini mengutip sumber intelijen di Timur Tengah menyatakan Israelberada di balik pembunuhan seorang tokoh dunia yang dituduh Perdana MenteriIsrael Benjamin Netanyahu sebagai orang yang berdiri di belakang programnuklir militer Iran.

Dalampidatonya pada tahun 2018 Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahumengumumkan Mossad telah menyita berbagaidokumen terkait upaya Teheran untuk mengembangkan persenjataan nuklir.Netanyahu menggambarkan Fakhri Zadeh sebagai bapak dari program nuklir militerIran. Ia berkata pada saat itu “Ingat nama ini: Fakhri Zada “.

Dan 5 ilmuwannuklir top Iran dibunuh selama dekade terakhir. (asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied