Sebuah surat kabar Israel yang berbahasa Ibrani Selasa (24/11)mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akan mengunjungi Uni Emiratesdan Bahrain pada awal pekan depan.
Surat kabar “Israel Today” melaporkan Netanyahudijadwalkan akan melakukan perjalanan awal pekan depan ke Abu Dhabi dan Manamadalam kunjungan perdananya ke sejumlah negara Arab yang telah melakukannormalisasi dengan Zionis.
Selama kunjungannya Netanyahu akan bertemu dengan PutraMahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed dan Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifayang dihubungi Perdana Menteri Israel pagi ini menurut sumber yang sama.
Surat kabar itu menambahkan Pejabat kantor Netanyahusedang membuat pengaturan akhir untuk perjalanan itu dengan kantor saya (BinZayed dan Al Khalifa) di Abu Dhabi dan Manama.”
Dan dia melanjutkan “Selama percakapan yangberlangsung antara Ketua Komite Keamanan dan Urusan Luar Negeri dan Anggota parlemenIsrael di Knesset Zvi Hauser dan Ali Rashid Al-Nuaimi Ketua Komite PertahananDalam Negeri dan Luar Negeri di Parlemen UEA yang mengkonfirmasikan tentangkunjungan Netanyahu ini.
Surat kabar tersebut mengutip pernyataan Hauser yangmengatakan “Kami membuat sejarah” dalam pertemuan formal pertamaantara perwakilan dari kedua parlemen.
Pada hari Selasa Netanyahu mengumumkan dia akanmengunjungi Bahrain segera sebagai tanggapan atas undangan resmi.
Pada pertengahan September Israel menandatanganiperjanjian normalisasi dengan UEA dan Bahrain di Gedung Putih di bawah naunganPresiden AS Donald Trump.
Perjanjian itu dikutuk secara luas Faksi dan pihakberwenang yang menganggapnya sebagai “pengkhianatan dan tikaman” terhadaprakyat Palestina. (asy/pip)
