PasukanIsrael mengusir sejumlah keluarga Palestina Selasa (24/11) di beberapa wilayahLembah Yordan utara dengan dalih latihan militer.
Menurutaktifis HAM Arif Daragima penjajah Israel mengusir lebih dari 10 keluarga(sekitar 60 orang) yang tinggal di kawasan al-Burj dan al-Maitah Lembah Yordanutara dengan dalih kawasan digunakan untuk latihan militer.
Beberapawaktu sebelumnya pasukan Israel mengancam warga secara lisan untukmeninggalkan kemah-kemah mereka yang akan digunakan untuk latihan militer.
Dalamkonteks lainnya sejumlah media Israel melaporkan Presiden Amerika terpilihJoe Biden telah menunjuk diplomat Amerika Antony Blinken sebagai menteri luarnegeri dalam kabinetnya.
SitusWa La Israel mengungkap Selasa (24/11) Antony Blinken beragama yahuditermasuk pecinta dan pendukung Israel namun juga mendukung kesepakatan nuklirdengan Iran.
Menurutsitus tersebut penunjukan Blinken sebagai representasi keinginan pemerintahanAmerika baru untuk mengharmoniskan hubungan Amerika dengan dunia dan Israelyang terganggu selama pemerintahan Trump.
Blinkensebelumnya pernah menjabat sebagai penasehat keamanan nasional di Gedung Putihsaat pemerintahan mantan Presiden Barak Obama.
Disebutkanbahwa Blinken (58) mendukung kembalinya kesepakatan nuklir dengan Iran. Dan pernahmenjadi salah satu delegasi Amerika dalam perundingan dengan Israel terkaitratifikasi nuklir. (mq/pip)
