Tue 6-May-2025

Jurnalis Palestina Tolak Kerjasama Otoritas Dengan Penjajah Israel

Jumat 20-November-2020

Penggalan siaran radio yangdisampaikan wartawati Palestina Asil Sulaiman menjadi viral di media padaKamis kemarin. Para aktifits medsos memviralkannya di media social dimanakontennya menolak deklarasi otoritas Palestina yang kembali bekerjasama denganpenjajah Israel.

Dalam pendahuluan siarannya Asilmengatakan &ldquoSemoga Allah jadikan sore ini sebagai neraka bagi pihak yangmenjual negeri yang berkhianat dan bekerjasama dengan penjajah lalu menyatakanhal itu sebagai kemenangan. Yang mengabaikan darah para syuhada dan kebebasanpara tawanan yang terpenjara kemudian berbangga menyatakan telah mengembalikankunci Al-Quds kedunguan macam apakah ini wahai para pejuang?&rdquo

Asil menyebutkan juga dalampendahuluan siarannya &ldquoBelum kering darah syahid tawanan Kamal Abu Wa&rsquorbagaimana mungkin Anda berdamai dengan pihak yang membunuhnya?&rdquo

Pernyataan wartawati Asil Sulaimanini menuai respon positif para aktifis di jejaring medsos terlebih saat beliaumembacakan bait-bait puisi dengan menangis &ldquoApakah darahku dalam pandanganmatamu menjadi air?&rdquo dari penggalan bait puisi &ldquoJangan Berdamai.&rdquo

Para jurnalis dan aktifis social meresponpositif siaran Asil Sulaiman yang mengungkap perasaan banyak orang diPalestina. Meski kemudian penggalan siaran tersebut dihapus dari situs radioRayah tempat Asil Sulaiman bekerja.

Otoritas Palestina kembalimenyatakan kerjasama dan normalisasi dengan penjajah Israel setelah sebelumnyamengecam dan mengutuk langkah normalisasi yang dilakukan sejumlah rezim Arabseperti Emirat Bahrain dan menyusul Sudan.

Langkah otoritas tersebut dianggapsebagai pengkhianatan oleh mayoritas kalangan Palestina. Terutama setelahterjadinya pertemuan bersejarah faksi-faksi nasional Palestina di Beirut yangmenyepakati persatuan nasional dan mengakhiri perpecahan internal Palestina. Kemudianmembuat agenda nasional untuk menghadapi penjajah Israel. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied