Thu 8-May-2025

Israel Bunuh Seorang Pemuda di Perlintasan Hawarah

Rabu 4-November-2020

Seorang pemuda Palestina dibunuh secara sadis olehtentara Zionis di dekat pos perlintasan militer Hawara sebelah selatan NablusRabu (4/11) karena diduga melakukan aksi penembakan terhadap tentara Israel yangsedang berjaga di dekat pos pemeriksaan.

Tentara Zionis mengeksekusi warga Bilal Adnan Rawajbah(29 tahun) dari kota Irak Al-Tayeh dengan darah dingin.

Sumber yang sama menambahkan pasukan Zionis mencegah crewambulans mengevakuasi korban setelah setelah ditembak pasukan Zionis hinggajatuh bersimbah darah dan akhirnya gugur syahid.

Syahid Rawajba adalah seorang penasihat hukum berpangkatkapten di Direktorat Pencegahan Keamanan di Kegubernuran Tubas.

Kepala Bulan Sabit Merah di Nablus Hilal Tufahamembenarkan indikasi awal mengkonfirmasikan tentang kesyahidian pemudatersebut saat 4 tentara Israel menembak secara intensif ke arah kendaraan yangdikendarainya.

Tufaha sementara itu crew ambulans tiba di lokasi namuntidak diperbolehkan oleh tentara Zionis untuk mengevakuasinya.

Sumber Ibrani mengklaim seorang warga Palestinamenembakkan pistolnya ke arah tentara Zionis yang dibalas oleh tentara dengantembakan beruntun secara intensif ke kendaraan yang dia tumpangi warga Palestinatersebut.

Saluran Ibrani chenel 7 mengklaim seorang warga Palestinamengacungkan pistol ke depan tentara di dekat Nablus namun berhasil dinetralkantanpa cedera.

Sumber menyebutkan pasukan Zionis menutup pintu pospemeriksaan Huwara di depan pergerakan warga yang akan meninggalkan Nablus menyusulaksi serangan penembakan besar-besaran di daerah tersebut.

Pos pemeriksaan militer “Hawara” adalah pospemeriksaan utama tentara Israel dan salah satu pintu dari empat pintu keluarke Nablus yang terletak di selatan kota.

Pos pemeriksaan militer Huwara dikenal seringkali melakukantindakan yang mempermalukan warga Palestina serta melanggar martabat kemanusiaanmereka.

Pos pemeriksaan “Hawara” disebut sebagai persimpanganyang tidak dilalui kecuali kematian. Pos tersebut dibuat sebagai sebuahmetafora untuk penghinaan dan penderitaan warga ketika mereka melaluinya.

Di Tepi Barat terdapat lebih dari 700 pos pemeriksaanmiliter antara Thabit dan Tayyar yang menghalangi pergerakan warga dan membuatkehidupan para pengunjung yang melewatinya tidak nyaman.

Pos pemeriksaan tersebut dalam segala bentuknya telah mengarahpada perangkap di mana tentara Zionis telah mengumpulkan warga melaluipenangkapan interogasi dan penghinaan. (asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied