Pada Sabtu malam (31/102020) seorang tentara dari pasukanpendudukan penjajah Israel terluka. Dia dilempar bom Molotov di kamp Al-Arroubutara Hebron wilayah selatan Tepi Barat yang diduduki penjajah Israel.
Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa para pemuda Palestina melemparkanbatu dan bom molotov ke arah sejumlah pasukan militer penjajah Israel dipinggiran kamp Al-Aroub. Serangan ini menyebabkan mengenai langsung pada salahsatu prajurit Zionis dan melukainya.
Konfrontasi terus menerus terjadi di Kamp Al-Arroub dengan pasukanpendudukan penjajah Israel yang terus melanjutkan pelanggaran harian merekaterhadap hak-hak warga Palestina dan harta benda mereka di dalam kamp.
Dan otoritas pendudukan sebelumnya telah mengeluarkan perintahmiliter untuk menyita 401 acre tanah dari kamp Al-Aroub kota Beit Ummar danHalhul untuk membuka jalan lintas bagi permukiman Yahudi yang membentang dari Etzionutara Hebron ke Halhul (melewati Al-Aroub). Jalan ini akan melahap tanahseluas 1273 acre lebih.
Jalan lintas permukiman ini akan mengisolasi kamp Al-Arroub kotaBeit Ummar dan sebagian besar kota Halhul.
Jalan ini bertujuan untuk menghubungkan apa yang disebut Yerusalem Rayadengan permukiman Yahudi “Kiryat Arba” dan permukiman Yahudi”Carmi Tzur”. Ke depan orang-orang Palestina akan dilarangmenggunakan jalan ini. (was/pip)