Hari Sabtu (17/10/2020) para pemukim pendatang Yahudi menebangipuluhan pohon zaitun dari tanah Qaryutselatan Nablus di utara Tepi Barat yang diduduki penjajah Israel. Sumber-sumberPalestina mengatakan bahwa para pemukim Yahudi menebang sekitar 30 pohon zaitundi lahan milik Bilal Mahmoud Raja.
Dalam beberapa hari terakhir para pemukim Yahudi meningkatkan seranganmereka pada para petani dan lahan mereka serta menghalanginya untuk bisa lahanmereka selain membakar pohon dan menebangi pohon warga sebagai persiapan untukmerebutnya.
Para pemukim Yahudi memanfaatkan perlindungan dan dukungan pasukanpendudukan penjajah Israel untuk meningkatkan serangan mereka pada para petanidan lahannya terutama selama musim panen zaitun. Sementara para petaniterburu-buru memetik buah zaitun untuk menyelamatkan apa yang dapat disimpandari tanaman mereka sebelum dibakar atau ditebangi atau bahkan dicuri parapemukim Yahudi.
Dalam beberapa hari terakhir daerah dan desa di selatan Nablustelah mengalami peningkatan serangan dari para pemukim pendatang Yahuditerutama di daerah Asira al-Qibliya khususnya serangan terhadap para petanidan lahan mereka.
Laporan berkala yang dikeluarkan oleh kantor media Hamas di TepiBarat mencatat bahwa pasukan pendudukan penjajah Israel melakukan 1575pelanggaran terhadap hak-hak rakyat Palestina dan tanah mereka di Tepi Baratdan al-Quds selama September lalu.
Menurut laporan tersebut jumlah aktivitas permukiman mencapai 16kasus yang bervariasi antara penyitaan perataan tanah pembangunan jalan danpersetujuan pembangunan unit-unit permukiman. (was/pip)