Hari Rabu (14/10/2020) pasukan pendudukan penjajah Israel merobohkansekolah dasar yang didanai Uni Eropa di komunitas pastoral Ras al-Teen di timurRamallah.
Selanjutnya Dewan Norwegia untuk Pengungsi menyatakan sangat prihatinandan menyesalkan pembongkaran sekolah yang dilakukan oleh pasukan penjajahIsrael tersebut.
Dewan Norwegia menyatakan bahwa sekolah ini melayani 50 siswa darikomunitas Ras El-Teen dari kelas satu hingga kelas enam.
Dewan Norwegia menyatakan bahwa penghancuran sekolah ini akanmemaksa siswa berjalan sekitar 5 kilometer dengan berjalan kaki untuk mencapaisekolah terdekat di desa Al Mughayer.
Sekolah ini dibuka bersamaan dengan pembukaan tahun ajaran barulebih dari sebulan yang lalu. Otoritas penjajah Israel menyampaikan suratpemberitahuan perihat penghancuran bangunan sekolah tersebut. Dengan dalih bahwabangunan tersebut tidak memiliki izin. Namun masyarakat berhasil mengajukan pembekukanpembongkaran selama 30 hari.
Sejak dibuka sekolah ini menghadapi banyak kendala. Terutamaancaman dari penjajah Israel. Ketika para siswa memulai tahun ajaran di sana merekaberada di bangunan tanpa atap sekolah baru hanya berupa bangunan dari batumaka para pekerja mulai menambah fasilitas-fasilitas lainnya.
Klan Irsheidat telah mendiami Ras al-Tin selama lebih dari 40 tahundi daerah yang terletak di antara desa Mughayir Kafr Malik dan Khirbet AbuFalah timur laut Ramallah. (was/pip)
