Tue 6-May-2025

Puluhan Tawanan Gelar Mogok Makan Solidaritas Untuk Tawanan Al-Akhras

Selasa 13-Oktober-2020

Kondisidi sejumlah penjara Israel makin memanas di tengah eskalasi kebijakan rasialdan tindakan represif yang diberlakukan pihak penjara Israel terhadap paratawanan Palestina.

Hal itubersamaan dengan langkah gerakan tawanan mendukung Maher al-Akhras yangmenggelar aksi mogok makan terbuka hari ke 79.

Padapenghujung malam pasukan penjara Israel menyerbu ruang-ruang tahanan dipenjara Ofer untuk menghentikan aksi mogok makan yang dilakukan puluhantawanan Palestina.

Serbuandilakukan pasca adanya langkah eskalasi membela tawanan al-Akhras dan aksimogok makan yang dilakukan 32 orang tawanan sebagai solidaritas bagi tawananal-Akhras.

Pihakpenjara menerapkan sanksi bagi 32 tawanan yang melakukan mogok makan denganmenempatkan mereka di sel isolasi.

Dalamkonteks serupa satuan unit Motsada menyerbu ruangan 10 di penjara Eishel danmemindahkan perwakilan tahanan ke suatu tempat yang memicu keadaan genting.

Kepalabiro media tawanan Nahid al-Fakhuri mengingatkan bahwa kondisi memanas bisamenerpa penjara Eishel disebabkan unit Motsada melakukan intimidasi danpenganiayaan terhadap para tawanan lewat borgol tangan ke belakang danmeletakan mereka di lantai.

Disebutkanbahwa tawanan al-Akhras (49 tahun) berasal dari Jenin mulai menggelar mogokmakan sejak ditangkap pada 27 Juli 2020 lalu statusnya menikan dan memiliki 6orang anak sebelumnya pernah beberapa tahun mendekam di penjara Israel pihakpenjajah Israel memvonisnya dengan penjara administratif (tanpa dakwaan maupunpersidangan) selama 4 bulan dan bisa diperpanjang. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied