Wed 7-May-2025

Sejak Menjajah Israel Telah Hancurkan 166 Ribu Rumah Palestina

Rabu 7-Oktober-2020

Pusat Penelitian Tanah dari Asosiasi Studi Arab di Al-Qudsmengatakan sejak awal berdirinya negara Israel telah menghancurkan sekitar165.690 rumah Palestina yang menyebabkan sekitar satu juta warga Palestinamengungsi. Pengusiran terhadap warga Palestina di wilayah dalam maupun luartanpa prikemanusiaan.

Dalam sebuah pernyataannya pusat kajian tanah inimenyebutkan “Selama tahun 2020 bersamaan dengan tuntutan agar bangsa Palestinatetap tinggal di rumah masing-masing pada sembilan bulan pertama wabah coronaIsrael telah menghancurkan 450 rumah dan fasilitas warga. Mereka juga mendorongwarga Al-Quds agar menghancurkan rumah mereka sendiri. Pada tahun ini sajarumah yang dihancurkan di Al-Quds mencapai 80 rumah yaitu rumah yangdihancurkan oleh pemiliknya sendiri.

Di hari kelima dari bulan Oktober 2020 yang merupakanhari Hari Habitat Internasional terutama waega Al-Quds mengalami keterpaparan akibatkebijakan Zionis yang menargetkan rumah-rumah Palestina dengan pembongkaranyang kejam. Dan yang paling parah adalah penghancuran rumah sendiri yangmenyebabkan sejumlah keluarga Palestina jadi tak dikenal.

Pernyataan itu menambahkan kebijakan Zionis memblokadebangunan Palestina terutama di Al-Quds memaksa banyak orang untuk membanguntanpa izin atau mengungsi ke wilayah Tepi Barat hingga warga AL-Quds sendirimembutuhkan sekitar 25 ribu unit rumah untuk memenuhi kebutuhan mendesakmereka.

Pusat Penelitian Tanah mempertanyakan tentang sikapdingin dunia internasional atas kasus ini. “Apakah sudah waktunya baginegara-negara di dunia untuk memenangkan keputusan yang mereka ambil 35 tahunyang lalu untuk menghentikan pendarahan pembongkaran yang mengancam uangmenghancurkan orang dan memecah belah keluarga …!?”Rakyat Palestina butuh keterus terangan dunia internasionaldalam sikapnya terhadap kejahatan Zionis selama ini. Jangan lupakan bangsa Arabyang menjadi tunawisma karena perang dan ambisi orang asing. Lebih dari tigajuta rumah telah dihancurkan selama sepuluh tahun terakhir di Irak SuriahLibya Yaman dan Lebanon dan ini berarti perpindahan sekitar 18 juta warga Arabdari rumah mereka. Rakyat Palestina tidak melupakan saudara-saudara merekadalam kemanusiaan di negara-negara Asia Tenggara Afrika dan Amerika Latin. Dimana puluhan juta orang menjadi tunawisma untuk melindungi keluarga dan menjagamartabat mereka. “

Pusat itu berkata para keluarga Palestina yang hidup dibawah langit tanpa perlindungan menghimbau semua keluarga yang tinggal satudaratan dan satu atap langit yang telah pergi ke bawah langit terbuka untukpergi ke semua keluarga yang menyebarkan bumi &ldquoMari kita angkat suara kita semuasuara gemuruh kita akan menghancurkan istana ketidakadilan dan tirani. Berdosalahorang yang hidup dibawah atap yang nyaman tanpa berfikir dengan siap tidur dantak berbuat apapun demi mereka. (asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied