Konfrontasi meletus antara pasukan Israel dan wargaPalestina di daerah terpisah di Tepi Barat Kamis (2/9) menyusul peluncurankegiatan anti-pemukiman.
Di Qalqilya pasukan Zionis menekan aksi pawai pekanan diKafr Qaddum timur Qalqilya. Akibatbnya 15 warga Palestina terluka akibat pelurulogam dan berlapis karet sementara lainya mengalami sesak napas akibattembakan gas beracun.
Sumber lokal melaporkan puluhan tentara Israel menyerangpara pemuda aksi pawai dimulainya dengan tembakan peluru logam berlapis karetgas air mata dan bom suara hingga melukai 15 warga sipil termasuk tigawartawan dengan peluru logam.
Aksi pawai diluncurkan dengan partisipasi penduduk desayang meneriakkan slogan-slogan patriotik yang menolak plot yang bertujuanmerusak proyek nasional Palestina.
Selama sembilan tahun secara berturut-turut aksi pawaianti pemukiman Zionis yang menuntut pembukaan jalan utama Kafr Qaddum yangditutup oleh pasukan Zionis dalam rangka mendukung perluasan pemukiman yang terusberlanjut.
Di Tulkarem puluhan warga melakukan salat Jumat di tanahyang terancam akan digusur Israel khususnya di Ezbet Shofa tenggara Tulkarem.
Sementara itu direktorat Wakaf dan Urusan Agama memintaFaksi Aksi Nasional dan Otoritas Perlawanan Tembok di Tulkarm dan warga Palestinamelakukan shalat di tanah daerah &ldquoBuraih&rdquo di Ezbet Shoufah untuk melawanserangan Zionis yang akan membentuk zona industri pemukiman. Aksi ibadah ditanah Buraih juga dalam rangka menolak undang-undang perampasan tanah diwilayah Chouf dan Jabara. (asy/pip)