Kepalaotoritas Palestina Mahmud Abbas meminta Presiden Turki Rejep Thayep Erdoganuntuk mendukung arah Palestina menuju rekonsiliasi dan pemilihan umum.
Hal itudisampaikan Abbas dalam komunikasi telephone dengan Erdogan Senin (21/9)seperti dilansir kantor berita resmi Palestina.
Menurutkantor berita Palestina Abbas menjelaskan kepada Erdogan tengah berlangsung dialogantara gerakan Fatah Hamas dan faksi-faksi Palestina sesuai kesepakatan yangtelah dicapai dalam pertemuan para sekjen dan keseriusan semuanya untukmenyatukan sikap dan merealisir rekonsiliasi dan pemilu Palestina.
Abbasmeminta dukungan Turki bagi arah perjuangan Palestina ini dan menyediakan timpemantau dalam lingkup pemantau internasional guna mengawasi pemilu Palestinamendatang.
Disebutkanbahwa Abbas juga memaparkan kepada Erdogan terkait perkembangan politik terkinidan tekanan Amerika terhadap sejumlah negara serta pentingnya menghadapitekanan ini dan komitmen pada inisiatif perdamaian Arab.
Abbasjuga menyampaikan ungkapan terimakasih kepada Presiden Turki atas dukungannegaranya terhadap Palestina dan persoalannya secara adil dan atas komunikasiyang dilakukan Presiden Erdogan dengan Presiden Serbia dan Kosovo agar tidakmembuka kedutaan besar atau kantor mereka di Al-Quds.
Parasekretaris jenderal faksi-faksi Palestina telah menyepakati pada 3 Septemberlalu sejumlah agenda kerja untuk mengakhiri perpecahan dan menguatkantransisi damai dalam kepemimpinan otoritas Palestina lewat pemilu bebas danbersih sesuai representasi proporsional. (mq/pip)
