Konfrontasikekerasan meletus antara warga dan pasukan Israel hari ini Jumat (9-11) dibeberapa wilayah di Tepi Barat menyusul aksi masa di berbagai wilayah untuk menentangproyek permukiman.
Di Qalqilyapasukan Zionis menekan aksi pawai pekanan di Kafr Qaddum di timur. Akibatnyaempat warga sipil luka tembak dan puluhan lainya sesak napas akibat gas airmata dan gas beracun.
Sumber lokalmelaporkan empat warga termasuk seorang jurnalis terluka akibat tembakan Zionisselain puluhan orang sesak napas akibat peluru tajam yang ditembakan ke arahwartawan.
Aksi pawaidiluncurkan dengan partisipasi penduduk desa Palestina yang meneriakkanslogan-slogan patriotik yang menolak tanah mereka dirusak untuk tujuan proyeknasional permukiman.
Wargamengadakan aksi doa pemakaman secara simbolis terhadap Liga Arab atas sikapnyamembiarkan terjadinya normalisasi negara-negara Arab dengan Israel di kota KafrQaddum timur Qalqilya. Mereka marah atas normalisasi dengan Zionis.
Aksi selamasembilan tahun secara berturut-turut dengan aksi pawai anti-pemukiman yangdilakukan setiap pekan untuk membuka jalan utama kota yang telah ditutup pasukanZionis dalam mendukung perluasan pemukiman.
Bentrokan diHebron
Di Hebronsejumlah warga sipil sesak napas saat bentrok dengan pasukan Zionis di daerah gerbangAl-Zawiya pusat kota.
Tentara Zionismenembakkan gas air mata ke arah warga dan menyebabkan beberapa dari mereka sesaknapas hingga beberapa dari mereka dirawat di lapangan.
Alun-alunBab Al-Zawiya terletak di daerah yang mudah dijangkau dekat lembah membentukpusat utama kota Hebron mencakup sejumlah sekolah yang bersejarah pasarkomersial kota dan blok bangunan bersejarah kuno yang luas.
Lapangan BabAl-Zawiya telah berubah menjadi medan perang dan konfrontasi yang seringterjadi karena berada di garis kontak dengan situs militer Zionis dan juga pertemuanpara pemukim.
Alun-aluntersebut dikelilingi oleh banyak situs militer dan blok permukiman yangdidirikan setelah operasi heroik Daboya yang terjadi di jantung JalanAl-Shuhada pada tahun 1980 lalu di mana enam pemukim Zionis tewas saat itu.
Aksi Haris
Di Salfit terjadiaksi protes pekanan tepatnya di kota Haris barat laut Salfit untuk menolak perluasanpemukiman setelah dihentikan pekan lalu karena penyebaran virus Corona di kotaitu.
Pasukan Zionismenekan aksi pawai anti-permukiman pekanan ini setelah mereka melakukan sholatJumat di depan gerbang militer yang dibangun di pintu masuk barat ke kotaHaris.
Sumber lokalmengatakan pasukan Zionis menutup gerbang militer di pintu masuk barat kotadan mencegah puluhan orang melakui tanah mereka.
Para pesertaaksi menggelar salat Jumat di gerbang besi dekat pos pemeriksaan militer Israel.
Patutdicatat masyarakat kota Haris melaksanakan sholat di tanah mereka yangterancam penyitaan selama enam belas pekan secara berturut-turut. Mereka menentangserangan para pemukim Zionis terutama di daerah Khirbet Abu Al-Ela.
SetiapJumat aksi pawai digelar untuk mengecam permukiman di berbagai wilayah di TepiBarat. Mereka umumnya melakukan shalat Jumat di tanah yang terancam tersebuthingga terjadi bentrokan dan penindasan oleh pasukan Zionis. (asy/pip)