Pada hari Selasa (8/9/2020) para pemukim pendatang Yahudi menyerangpara pekerja konstruksi Palestina di pintu masuk desa Burqa sebelah utaraNablus wilayah utara Tepi Barat.
Pejabat yang bertanggung jawab menghadapi masalah permukiman Yahudidi utara Tepi Barat Ghassan Douglas mengatakan bahwa para pemukim pendatangYahudi menyusup dari tanah permukiman Yahudi “Homesh” yang sudahdikosongkan menyerang para pekerja konstruksi Palestina dengan batu danmenembakkan peluru secara acak di dekat pintu masuk ke desa Burqa. Tidak adakorban jiwa yang dilaporkan dalam kejadian ini.
Douglas memperingatkan tentang eskalasi serangan para pemukim Yahudidi pedesaan Nablus khususnya dan penargetan warga dan properti mereka.
Sebelumnya pada hari Senin (7/9/2020) para pemukim pendatangYahudi menyerbu situs arkeologi di kota Sebastia di utara Nablus.
Walikota Sebastia Muhammad Azim dalam pernyataan pers mengatakan bahwasekitar 50 pemukim pendatang Yahudi menyerbu situs arkeologi di kota di bawah perlindunganketat dari pasukan penjajah Israel.
Dia menambahkan pasukan penjajah Israel dikerahkan secara intensifdan menutup situs arkeologi tersebut untuk warga. (was/pip)