Wed 7-May-2025

Haniyah: Penjajah Harus Dihadapi Dengan Persatuan Dan Aliansi

Jumat 4-September-2020

Kepalabiro politik Hamas Ismail Haniyah menegaskan persoalan Palestina memasukitahap berbahaya dengan adanya trio konspirasi di bumi Palestina yang berupayamenghapus sejarah dan demografinya yang tercermin dalam deal of centuryAmerika aneksasi Israel dan normalisasi sejumlah rezim Arab.

Dalampertemuan para sekjen faksi-faksi Palestina di Ramallah dan Beirut Haniyahmengatakan &ldquoDeal of Century dan proyek yang dilahirkannya bertujuan untukmerealisir 3 sasaran berbahaya pertama menghapus persoalan Palestina denganmemukul semua factor kekuatannya.

MenurutHaniyah mereka berupaya menguasai Al-Quds dengan mendeklarasikannya sebagaiibukota Israel. Selanjutnya menghapus hak kepulangan pengungsi Palestina danmenghapusnya dari ranah politik dan perundingan. Kemudian menguasai wilayahlewat proyek deal of century.

Tujuankedua membangun aliansi regional yang memungkinkan Israel mampu meneroboskawasan Arab.

Tujuanketiga menyusun kembali barisan musuh dan sekutu dimana Israel menjaditetangga kawan dan sekutu dengan mengibarkan benderanya. Sementara perlawanandan faksi-faksi Palestina dianggap sebagai musuh.

Haniyahmenegaskan tidak ada seorangpun yang berhak membangun perimbangan kekuatandengan menghapus hak Palestina karena bangsa Palestina merupakan pihak yang berhakuntuk melakukannya dengan dukungan segenap Negara yang peduli kepadaperlawanan Palestina.

Sebagairealitas Palestina saat ini kami merupakan gerakan yang memiliki visi dan misiuntuk tidak mengakui Israel dan tidak akan menyerahkan wilayah Palestina.

Haniyahmenambahkan &ldquoIsrael adalah musuh dan bukan sekutu maupun teman di kawasan. Pilihankami adalah perlawanan menyeluruh dengan meningkatkan kekuatan di Gaza yangmampu membangun teori mengusir musuh.&rdquo

Gazamampu membangun misi dan terori melawan musuh dan saat ini telah meningkatkankekuatan dan perlawananannya berkali lipat mencakup semua faksi-faksiperlawanan disana.

Haniyahmenegaskan bahwa kami tidak lemah kami mampu bergerak dalam konsep menyeluruhdi 3 momentum yang penting.

Pertamamenyusun agenda internal Palestina mengembalikan persatuan nasionalmengakhiri perpecahan di semua tahapan yang telah disepakati membangun sikapPalestina bersatu sebagai pondasi awal dalam menghadapi proyek penjajahan.

Langkahini harus dibangun atas dasar kesepakatan agenda politik bersatu mengakhirihubungan dengan perundingan OSLO membuka fase baru Palestina dengan serius disamping membutuhkan dukungan misi perjuangan dan juga mengembalikan bangunandan mengembangan organisasi pembebasan Palestina dan menampung segenapelemennya.

Keduaperlawanan dengan segenap bentuk dan warnanya mulai dari perlawanan rakyathukum media politik dan perlawanan bersenjata.

Ketigamembangun hubungan dengan lingkungan sekitar dan membangun kekuatan untukmenghadapi konspirasi penjajah Israel.

Mengenaiperangkatnya Haniyah menyerukan untuk membentuk komite yang akan membahaslangkah pengembangan perlawanan rakyat dan sarana perjuangan di dalam maupun diluar Palestina terutama di Tepi Barat dan membuat konsep untuk merealisirperjuangan bangsa.

Haniyahmenyerukan untuk membangun komite kedua guna mengembangkan organisasipembebasan Palestina guna menjamin partisipasi dan kontribusi semua elemenPalestina. Dan membangun komite ketiga yang memungkinkan Fatah dan Hamasmenyusun konsep untuk mengakhiri perpecahan Palestina.

Haniyahmenyerukan untuk meletakan 3 kosep dasar yaitu batas waktu partisipasi danreferensi bagi semua komite yang dibentuk. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied