Pesawat tempur Zionis dini hari Rabu (12/8) menggempur beberapatarget sasaran di Jalur Gaza tanpa ada laporan korban luka maupun meninggaldalam serangan tersebut.
Sumber lokal Palestina melaporkan pesawat tempur Israel melessakanbeberapa bom dan rudalnya ke sebuah pangkalan perlawanan Palestina di baratKota Gaza. Serangan bom juga dilancarkan ke sebuah wilayah tanah di dekatBandara Gaza atau sebelah timur Rafah di Jalur Gaza selatan.
Pasukan udara Zionis Itu juga menyerang titik pemantauanperlawanan di wilayah Al-Nahda timur Rafah dan zona”kendalilapangan” dekat tempat pembuangan sampah Juhr al-Dik timur Kota Gaza.
Menurut sumber Pemboman tersebut menyebabkan kerusakanmaterial di sekitar wilayah sasaran.
Pasukan Israel mengklaim pemboman itu terjadi setelahpuluhan balon meluncurkan ke wilayah Israel membakar sejumlah wilayahpermukiman Israel yang ada di sekitaran Gaza.
Pada Selasa malam (12/8) situs web dari surat kabarIbrani Yediot Aharonot melaporkan 60 kebakaran terjadi di permukiman”amplop Jalur Gaza” sebagai akibat dari peluncuran balon-balonpembakar marak kembali terjadi.
Surat kabar itu menunjukkan jumlah kebakaran hari initidak tercatat bahkan pada puncaknya terjadi kembali dan peluncuran balonpembakar sebagaimana terjadi pada 2018 dan 2019. Kebakaran hari ini yang sangatluar biasa belum pernah terjadi sebelumnya.”
Dia menunjukkan selama beberapa hari terakhir apimelahap telah lebih dari 2.000 pepohonan di permukiman “Al-Ghafaf”. Puluhanbalon yang membawa benda-benda peledak jatuh di sekitaran wilayah permukiman. .
Sebelumnya para pemuda intifadhah kembali meluncurkan balasanbalon helium mengingat penolakan Zionis untuk menerapkan kesepakatan danmembebaskan pengepungan Gaza. (asy/pip)
