PasukanIsrael Selasa (11/8) menggusur sebuah rumah kemah dan menyita perlengkapannyadi Kharbah Susia Yatha Hebron selatan Tepi Barat selatan.
Menurutkordinator komite perlawanan terhadap permukiman zionis di Hebron Ratibal-Jabur pasukan Israel menyerbu Kharbah dan menggusur sebuah rumah kemah milikAhmad Jabar Hamad dan menyitanya.
Ratibmenyebutkan pasukan Israel mengancam warga lainnya Khalid Hamad untukmenghentikan pembuatan rumahnya dan menyita bahan bangunan dan dua buah kemahlainnya serta generator listrik miliknya.
MenurutJabur penjajah Israel sengaja menerapkan kebijakan penggusuran untukmempersempit kehidupan warga Palestina di samping melarang mereka merenovasirumah dan memaksa mereka untuk hengkang dari lokasi guna perluasan permukimanSusiya yang berdekatan dengan kawasan tersebut yang dibangun di lahan milikwarga Hebron.
Susiaatua Susiyah merupakan desa Palestina terletak di bagian timur kota Yathaprovinsi Hebron yang dihuni sekitar 400 jiwa dengan mata pencaharianmenggembala hewan ternak dan bertani pohon zaitun.
Lokasidesa Susiya berada dalam kawasan C menurut perjanjian OSLO dan berada dalamkendali Israel baik administrasi maupun keamanan.
PenjajahIsrael membangun permukiman di Susiya tahun 1983 yang dihuni oleh sekitar 737orang yahudi tahun 2006.
Padatahun 1986 penjajah Israel mengusir warga Palestina dari rumah-rumah merekasetelah pemerintahan kota Israel memutuskan bahwa desa tersebut sebagai tamannasional dimana terdapat peninggalan bersejarah di dalamnya.
WargaPalestina di sana sering menjadi sasaran kejahatan pihak zionis. Pihak internasionalmenganggap permukiman zionis di wilayah Tepi Barat sebagai permukiman ilegalsesuai hukum internasional.
Aksipengusiran dan penggusuran makin meningkat pasca deklarasi aneksasi Israelyang diprediksi mengincar wilayah C.
PenjajahIsrael berupaya menggusur 16 komunitas Palestina di pinggiran kota Yatha yangdihuni sekitar 2200 warga Palestina yang terus mempertahankan tanah airmereka.
Menurutlaporan berkala yang dirilis biro media Hamas di Tepi Barat terdapat 20aktifitas permukiman zionis di Tepi Barat dengan beragam agendanya antaralain penyitaan dan penggusuran lahan pembangunan jalan dan unit-unitpermukiman zionis dan kejahatan yang dilakukan para pemukim zionis.
Disebutkanbahwa Israel telah menggusur 18 rumah dan mengancam puluhan rumah lainnyamenghancurkan 104 infrastruktur Palestina mulai pertokoan pertanian dankandang ternak. Pada bulan Juli lalu sebanyak 81 bangunan dihancurkan danpenyitaan harta benda milik warga Palestina baik uang perlengkapan maupunkendaraan. (mq/pip)
