SabitMerah Palestina cabang Libanon menginformasikan kondisi darurat di sejumlahrumah sakit dan klinik di Beirut untuk membantu petugas palang merah Libanondalam mengevakuasi korban ledakan besar yang menghancurkan pelabuhan BeirutSelasa (4/8) petang kemarin.
Sejumlahkendaraan ambulan milik Sabit Merah Palestina terlibat mengevakuasi korban dariseluruh wilayah terdampak ledakan di Beirut ke sejumlah rumah sakit Libanondan sarana kesehatan milik Sabit Merah Palestina.
Puluhankorban ditangani di RS Haifa dan Hamshari milik Sabit Merah mereka diberikanpelayanan medis yang layak sesuai standar.
KetuaSabit Merah Palestina Dr. Yunus al-Khatib menyebutkan Sabit Merah memberikan layananpenuh bagi korban luka di Libanon sejumlah tim medis dan petugas rumah sakitserta kendaraan ambulan disiagakan di Libanon dan melakukan evakuasi sebagaibagian dari tugas kemanusiaan dan kewajiban nasional terhadap sesame saudara diLibanon.
Kepalacabang Sabit Merah di Libanon Dr. Samir Sahada menegaskan semua petugas medisSabit Merah dan perangkat kesehatan dalam kondisi siaga penuh dan terlibatdalam membantu tugas Palang Merah Libanon dalam mengevakuasi dan mengobatikorban luka dari sejak awal bencana.
SabitMerah Palestina mengagas aksi donor danar di semua rumah sakit di Beirut danShaida. (mq/pip)
