Pasukanpenjajah Israel menangkap 3 pemuda Palestina di Al-Quds setelah menganiaya merekadan menutup perlintasan Containerz yang terletak di kawasan timur Tepi Baratselatan.
Sejumlahsumber di lokasi melaporkan pasukan Israel menangkap 3 pemuda Palestina darikawasan elwad kota tua mereka adalah Hatim Abdul Rahman Bashiti dan NabilSidr.
Menurutsumber pasukan Israel menganiaya tiga pemuda tersebut secara brutal memukulimereka dengan keji.
Kemudianketiga pemuda dibawa ke salah satu pusat interogasi tanpa alasan dan sebabkenapa mereka ditangkap.
Penangkapanini dalam rangkaian kebijakan Israel terhadap warga Palestina di Al-Qudsmengintimidasi mereka dan mematahkan semangat juang mereka di tengah penolakanterhadap kebijakan yahudisasi terhadap hak kota suci dan Masjidil Aqsha.
PasukanIsrael meningkatkan kebijakan deportasi tokoh agama dan para aktifis yangbersiaga di kota Al-Quds dan Masjidil Aqsha terakhir penangkapan dilakukanterhadap gubernur kota Al-Quds Adnan Ghaits beliau ditahan sampai Kamisdepan.
Dalamkonteks lainnya pasukan Israel menutup perlintasan Containter di kotaSawahira Al-Quds timur.
Menurutsaksi mata terjadi kemacetan parah akibat penutupan perlintasan sehinggamembuat penumpukan kendaraan yang hendak lewat tanpa diketahui penyebabnya.
PerlintasanContainerz merupakan salah satu perlintasan yang kerap dikendalikan para pemukimzionis di kawasan selatan dan sering terjadi penangkapan dan penembakanterakhir seorang pemuda Ahmad Uraiqat ditembak mati beberap pekan lalu di saathari pernikahan saudaranya. (mq/pip)
