SyekhAzzam al-Khatib Direktur Wakaf Al-Quds dan Urusan Masjidil Aqsha mengatakantindakan penjajah Israel di Masjidil Aqsha menjadi ancaman berbahaya bagi wargaPalestina.
Dalamwawancara dengan Pusat Informasi Palestina al-Khatib menegaskan Wakaf Al-Qudstelah menyampaikan kebutuhan renovasi dinding bagian barat Masjidil Aqsha yangdiklaim penjajah Israel mereka berhak melakukan renovasi.
Al-Khatibmengatakan penjajah Israel tidak memiliki hak di Masjidil Aqsha dan tidak adakendali secara hukum maupun urusan departemen wakaf Al-Quds dan tindakan yangdilakukan Israel merupakan kejahatan terhadap wakaf Al-Quds.
Beberapawaktu lalu dinding batu pagar Al-Aqsha bagian barat seberat 100 kg jatuh danrenovasi yang dilakukan Israel tanpa sepengetahuan wakaf Al-Quds.
Kamitidak bisa mendekati wilayah dinding tersebut yang diklaim Israel tengah dalamtahap renovasi.
Dan kamibelum tahu secara jelas proses renovasi tersebut apa yang dilakukan penjajahIsrael merupakan kejahatan terhadap wakaf Al-Quds sebagai pihak yangbertanggungjawab atas Masjidil Aqsha.
Ditegaskannyabahwa tindakan Israel atas Masjidil Aqsha merupakan ancaman berbahaya dantidak akan terjadi pembagian waktu dan tempat di Al-Aqsha keberadaan Israelmerupakan ancaman terbesar atas Masjidil Aqsha ungkap al-Khatib.
Departemenwakaf Al-Quds merupakan pihak yang bertanggung jawab atas Masjidil Aqsha yangberada di bawah kordinasi Kementerian Wakaf Yordania. (mq/pip)