Pada hari Rabu (8/7/2020) kemarin pasukan pendudukan penjajah Israelmenyerbu rumah perwakilan Organisasi Kerjasama Islam di Palestina Duta BesarAhmed Al-Ruwaidi di kota Silwan selatan al-Quds yang diduduki penjajah Israel.
Dalam pernyataan persnya Al-Ruwaidi menilai bahwa penyerbuan rumahperwakilan dari organisasi internasional terbesar kedua setelah PerserikatanBangsa-Bangsa ini merupakan “sebuah pesan politik&rdquo. Menurut Al-Ruwaidimelalui pesan politik ini pendudukan Israel dan pemerintahnya ingin melemahkan kerjaOKI di kota suci al-Quds dan mencegah penyampaikan peristiwa yang terjadi didalamnya ke dunia luar.”
Al-Ruwaidi menegaskan bahwa dia berusaha mencegah pasukanpendudukan Israel menyerbu rumah tersebut dan dia melakukan komunikasi denganberbagai pihak internasional yang beroperasi di al-Quds serta memberi tahumereka tentang apa yang terjadi.
Dia mengatakan “Suara Palestina menolak langkah-langkahyahudisasi yang dilakukan pendudukan Israel di al-Quds. Kami terus menyampaikanfakta meskipun menghadapi berbagai tindakan sewenang-wenang yang dilakukan olehotoritas pendudukan Israel.”
Patut dicatat bahwa Al-Ruwaidi adalah perwakilan dari OrganisasiKerjasama Islam (OKI) di Palestina dan dia adalah penduduk kota Silwan.
Namun kantor perwakilan organisasi internasional tersebut berada dikota Ramallah wilayah tengah Tepi Barat yang diduduki penjajah Israel.(was/pip)
