Hari Rabu (8/7/2020) para pemukim pendatang Yahudi membakarpohon-pohon zaitun di desa Burin selatan Nablus wilayah utara Tepi Barat yangdiduduki penjajah Israel.
Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa para pemukim pendatang Yahudidari permukiman Yitzhar membakar pohon-pohon zaitun milik para petani Palestinadi desa Burin.
Di hari-hari terakhir ini tercatat ada puluhan kebakaran yang dilakukanoleh para pemukim pendatang Yahudi di desa Burin Madama Asira al-QibliyahOrif Yatma Al-Sawiya dan Laban Timur.
Desa-desa di Nablus terus-menerus mengalami serangan dari parapemukim pendatang Yahudi yang berasal dari permukiman Yitzhar yang hampirsetiap hari melakukan kerusakan di sana.
Serangan paling intens dan brutal terhadap warga di desa-desaNablus bertolak dari permukiman Yahudi Yitzhar. Permukiman ini merupakan inkubatorbagi kelompok pemuda yang dikenal sebagai “Hill Boys”. Sebuahkelompok yang terdiri dari para pemukim Yahudi yang melakukan beberapakejahatan di antaranya adalah pembakaran keluarga Dawabisha pembunuhan Aishaal-Rabi pembakaran masjid-masjid dan kendaraan-kendaraan Palestina sertapenulisan slogran-slogan rasis di dinding rumah-rumah warga Palestina.
Permukiman Yitzhar terhubung ke beberapa jalan besar dan jalan-jalanprotokol di mana warga Palestina dilarang melewatinya atau bahkan hanya untukke jalan-jalan tersebut. (was/pip)